Penyebab dan Gejala Anoreksia yang Harus Diwaspadai

Anoreksia nervosa atau dikenal anoreksia yaitu gangguan makan yang biasanya ditandai dengan rasa takut berlebihan jika berat badan bertambah.
Ilustrasi Penderita Anoreksia nervosa atau Anoreksia. (Foto: ireborn.co.id)

TAGAR.id, Jakarta - Anoreksia nervosa atau lebih dikenal dengan anoreksia tentu masih asing di pendengaran masyarakat luas. Penyakit ini merupakan gangguan makan yang biasanya ditandai dengan rasa takut berlebihan jika berat badan meningkat. Seseorang yang menderita penyakit ini biasanya menunjukkan rasa takut berlebihan bila kondisi badannya menjadi gemuk, padahal faktanya mereka itu kurus. 

Mereka yang mengidap anoreksia ini pasti akan selalu berusaha sangat keras untuk membatasi porsi makanan yang akan masuk seminal mungkin. Selain itu, mereka juga menggunakan obat-obatan penekan nafsu makan agar tidak berlebihan. Walau nantinya berat badan orang tersebut berkurang, tetapi mereka akan berupaya keras untuk menjalankan olahraga secara berlebihan agar berat badan tidak bertambah. 

Pada umumnya orang yang mengidap anoreksia ini selalu menganggap dirinya kegemukan, sekalipun kondisi badan mereka itu sangat kurus. Dengan rasa takut berlebihan itu, mereka bahkan selalu melakukan berbagai cara seperti minum obat pelangsing dan berolahraga berlebihan hingga membatasi asupan makanan

Ada beberapa kondisi yang bisa menyebabkan seseorang tersebut sangat rentan sekali mengalami gangguan kesehatan ini seperti sebagai berikut:

  • Perfeksionis
  • Mudah terbawa emosi
  • Tidak mampu mengelola stres dengan baik
  • Memiliki citra yang buruk
  • Memiliki kekhawatiran berlebihan tentang masa depan
  • Mengalami depresi dan kecemasan

Gejala utama anoreksia yaitu penurunan berat badan drastis dan disertai dengan gangguan perilaku seperti tidak mau makan, olahraga berlebihan, hingga berusaha memuntahkan makanan yang sudah dikonsumsi. Biasanya penderita anoreksia akan selalu merasa bersalah setiap kalinya mereka makan. 

Penurunan berat badan drastis inilah bisa menyebabkan gangguan kesehatan lainnya yang pastinya sangat berisiko seperti pusing, kelelahan, rambut rontok, denyut jantung tidak beraturan, haid tidak teratur, tekanan daran menurun, kulit kering, dan suhu tubuh dingin. 

Bila penderita anoreksia tidak mendapatkan penanganan yang tepat dan dibiarkan lama, tentu berakibat pada komplikasi kesehatan antara lain:

  • Gula darah rendah
  • Gangguan hormon kesuburan dan hormon paratiroid
  • Sel darah putih rendah dan berakibat pada penurunan daya tahan tubuh sehingga rentan dengan infeksi

Bila sudah terjadi komplikasi yang sangat serius, penderita anoreksia harus mendapatkan perawatan medis. Jika mereka mulai kekurangan elektrolit dan gula darah, biasanya mereka akan diinfus untuk menambahkan elektrolit dan gula darah. 

Mencegah komplikasi tersebut, penderita anoreksia harus mendapatkan gizi yang tepat dan bertahap. Perbaikan gizi ini juga jangan terlalu cepat agar tidak membahayakan kondisi jantung dan metabolisme tubuh. []

Baca juga:

Berita terkait
Penyebab Sakit Kepala yang Harus Diketahui
Sakit kepala sering dirasakan semua orang dan ini bisa mengganggu kenyamanan saat menjalankan berbagai aktivitas. Berikut penyebab sakit kepala.
Daftar Makanan dan Minuman Penyebab Sakit Gigi
Tanpa disadari ada beberapa jenis makanan dan minuman yang menjadi penyebab sakit gigi. Berikut daftar makanan dan minuman yang harus dihindari.
Penyebab dan Gejala Penyakit Ginjal pada Anak
Penyakit ginjal bisa menyerang siapa saja, termasuk anak-anak. Berikut penyebab dan gejala penyakit ginjal pada anak yang harus diwaspadai
0
Begini Kata Prabowo Soal Zulhas Bagi-bagi Uang Gocapan
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto membela Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas) terkait viralnya video Zulhas agikan uang Rp 50 ribu.