Pelaku Penyerangan Kampus UNIFA Makassar Ditangkap

Pelaku penyerangan di kampus Universitas Fajar Makassar diringkus polisi dari Polsek Panakukang. Ini identitas ke empat pelaku penyerangan.
Para pelaku penyerangan kampus Unifa Makassar, saat diamankan di Mapolsek Panakkukang. (Foto: Tagar/Dok. Polisi)

Makassar - Tim Resmob Polsek Panakkukang menangkap empat orang pelaku penyerangan di kampus Universitas Fajar (UNIFA) Makassar. Mereka ditangkap di beberapa lokasi berbeda di Kota Makassar, Sul-Sel, Selasa 3 Desember 2019 sekitar pukul 03.30 WITA.

Ke empat pelaku ini masing-masing bernama, SP, 27 tahun, HL, 23 tahun, ZF, 17 tahun dan G, 19 tahun. Mereka ini berprofesi juru parkir hingga ada juga yang masih berstatus pelajar.

Kapolsek Panakkukang, Kompol Jamal Fatur Rahman mengatakan, adanya informasi terkait penyerangan di Kampus Universitas Fajar (UNIFA) Makassar, pihaknya langsung bergerak cepat ke lokasi melakukan penyelidikan. Dan kurang dari 24 jam, para pelaku pun ditangkap.

Tiga orang berhasil ditangkap di rumahnya masing-masing. Dan satu orang pelaku datang dan menyerahkan diri.

"Kita dapat info bahwa kampus Unifa diserang. Jadi kita ke lokasi melakukan penyelidikan dan memeriksa sejumlah saksi-saksi termasuk Satpam," kata Jamal kepada Tagar, Selasa 3 Desember 2019.

Setelah melakukan pemeriksaan sejumlah saksi di lokasi kejadian, Tim Resmob Panakkukang langsung berhasil mengantongi identitas dan meringkus para pelaku.

"Tiga orang berhasil ditangkap di rumahnya masing-masing. Dan satu orang pelaku datang dan menyerahkan diri ke Polsek," tambahnya.

Dihadapan petugas, para pelaku ini mengakui telah melakukan penyerangan di Universitas Fajar. Hal tersebut dilakukan lantaran salah satu pelaku kesal terhadap seorang mahasiswa di Kampus Unifa karena diteriaki atau digertak saat berusaha mendamaikan pengendara sepeda motor yang terlibat kecelakaan didepan kampus.

"Salah satu pelaku (SP) merasa tersinggung. Bermula dari adanya pengendara sepeda motor yang terlibat lakalantas, dan kemudian SP ingin mendamaikan mereka tapi diteriaki oleh oknum mahasiswa. Jadi ia langsung pulang lalu memanggil ke tiga orang rekannya," paparnya.

Dalam peristiwa penyerangan ini, para pelaku masuk kampus dengan membawa balok kayu hingga senjata tajam jenis parang. Mereka ini langsung mencari mahasiswa dan membabi buta melakukan pengerusakan sejumlah fasilitas kampus dan motor-motor mahasiswa.

Selain itu, pelaku juga sempat mengeroyok tiga orang mahasiswa Unifa yang mengakibatkan luka pada bagian tangan sebelah kiri diduga akibat terkena benda tajam dan pada bagian wajah korban. Korban ini pun langsung dilarikan ke Rumah Sakit Ibnu Sina Makassar.

"Ke empat pelaku kini telah diamankan di Mako Polsek Panakkukang untuk proses hukum lebih lanjut. Dan kami juga masih terus melakukan penyelidikan kasus ini untuk mengerjar pelaku lainnya," tutup dia. []

Baca juga:

Berita terkait
Aksi Bela Nabi di Makassar Minta Hukum Ditegakkan
Aksi Bela Nabi dan Bela Islam yang dilakukan Aliansi Umat Islam Sulawesi Selatan atas buntut pernyataan Sukmawati Soekarno berlangsung tertib.
Mobil di Makassar Terbakar Dilempari Bom Molotov
Sekelompok orang tak dikenal (OTK) tiba-tiba melakukan penyerangan menggunakan bom molotov di Kota Makassar.
Pelajar Maros Tewas Dilempari Semen di Makassar
Pelajar SMP asal Kabupaten Maros meninggal dunia usai dilempari campuran semen kering oleh terduga pamannya sendiri. Ini kronologinya
0
Surya Paloh Sebut Nasdem Tidak Membajak Ganjar Pranowo
Bagi Nasdem, calon pemimpin tak harus dari internal partai. Ganjar Pranowo kader PDIP itu baik, harus didukung. Tidak ada membajak. Surya Paloh.