Pelajar SD di Makassar Dipanah Saat Jam Istirahat

Seorang pelajar SD di kota Makassar dipanah oleh seorang tetangga sekolahnya saat jam istirahat.
RD saat menjalani perawatan medis di UKS Sekolah. (Foto: Tagar/Ist)

Makassar - Seorang pelajar Sekolah Dasar (SD) di Kecamatan Manggala, Kota Makassar, Sulsel, menjadi korban pembusuran (dipanah). Pelajar kelas V SD berinisial RD ini dipanah saat sedang bermain di dalam sekolahnya saat jam istirahat.

Belakangan diketahui, RD ini dibusur oleh salah seorang pelajar berinisial RK yang juga masih duduk dibangku kelas 6 Sekolah Dasar (SD) dan merupakan tetangga sekolah dari RD. Hanya saja, sekolah kedua pelajar ini berada dalam satu lingkungan atau lokasi di Manggala.

Kanit Reskrim Polsek Manggala Makassar, IPTU Syamsuddin mengatakan bahwa peristiwa pembusuran itu terjadi pada Sabtu, 2 November 2019, lalu. Mereka ini masih duduk dibangku Sekolah Dasar tapi beda sekolah dan hanya saja sekolah mereka berada dalam satu lokasi di Kecamatan Manggala.

Peristiwa ini tidak ada unsur kesengajaan. RD juga saat itu memang sempat dilarikan ke UKS sekolah karena ada pendarahan.

"Kejadiannya itu di jam istirahat. Pelaku ini sedang bermain dan sebenarnya bukan busur atau anak panah melainkan, hanya kertas yang digulung-gulung yang kemudian diujungnya itu diberi bambu yang runcing seperti tusuk bakso yang diikat lakban," kata Syamsuddin kepada Tagar, Selasa 5 November 2019.

Saat itu lanjut Syamsuddin, RK sedang bermain bersama murid lainnya menggunakan gulungan kertas yang diberi tusuk bakso itu. Tiba-tiba, korban RD ini melintas sehingga gulungan kertas yang ujungnya ada bambu itu langsung mengenai bagian punggung bawah RD.

"Peristiwa ini tidak ada unsur kesengajaan. RD juga saat itu memang sempat dilarikan ke UKS sekolah karena ada pendarahan," tambahnya.

Syamsuddin menuturkan, dalam peristiwa ini telah dilakukan mediasi antara pihak korban dan pelaku serta disaksikan langsung juga oleh kedua pihak sekolah. Dalam mediasi itu, kedua belah pihak juga sepakat untuk damai dan permasalahannya ini tidak dilanjutkan ke ranah hukum karena mengingat mereka ini masih pelajar sekolah dasar.

"Pada hari Sabtu itu juga. Kedua belah pihak ini sudah damai. Perdamaian itu disaksikan oleh pihak sekolah masing-masing. Jadi masalah ini sudah selesai," tutupnya. []

Baca juga:

Berita terkait
Mahasiswa Makassar Bentrok, Pagar Fakultas Ambruk
Dua kelompok mahasiswa Universitas Negeri Makassar (UNM) terlibat bentrok.
Band Ungu Menyapa Cliquers di Zona Makassar
Setelah sekian lama tidak manggung bersama, band Ungu akan menyapa penggemarnya di kota Makassar. Pasha dipastikan hadir.
Bocah Peluk Jazad Ibunya di Makassar Lepas Rawat
Bocah 2 tahun yang memeluk jazad ibunya yang membusuk selama tiga hari di Makassar kini dinyatakan sehat dan sudah pulang dari RS Bhayangkara.
0
David Beckham Refleksikan Perjalanannya Jadi Pahlawan untuk Inggris
David Beckham juga punya tips untuk pesepakbola muda, mengajak mereka untuk menikmati momen sebelum berlalu