Pekerja Tambak Kulon Progo Tewas Tersengat Listrik

Polres Kulon Progo, DIY mengatakan jasad korban ditemukan didasar tambak udang usai tersengat listrik.
Jasad pekerja tambak udang di Kulon Progo, DIY Untung Setiyonk dievakuasi usai ditemukan didasar tambak. (Foto: Polres Kulon Progo/Tagar/Harun Susanto)

Kulon Progo - Nasib nahas menimpa Untung Setiyono, 31 tahun, warga Ngombol, Purworejo, Jawa Tengah. Niatnya untuk memperbaiki kincir tambak udang di Pedukuhan Pasirkadilangu, Kalurahan Jangkaran, Kapanewon Temon, Kabupaten Kulon Progo, berakhir duka. Untung Setiyono meninggal dunia karena diduga tersengat aliran listrik yang dipakai untuk tenaga memutar kincir.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resort Kulon Progo Ajun Komisaris Munarso mengatakan kejadian tersebut diketahui dari adanya laporan warga menginformasikan jika ada seseorang meninggal karena tersengat listrik kincir.

Setelah ditelusuri, korban berada di dasar tambak. Diperkirakan korban lupa tidak mematikan aliran listrik sehingga akhirnya tersetrum

Munarso menjelaskan dari laporan dua orang saksi yang diterima pihaknya, saksi pertama kali melihat adanya sandal jepit warna biru, celana pendek warna biru dan topi di pinggir tambak, yang diduga milik korban. Melihat adanya barang tersebut, saksi kemudian berupaya mencari bantuan untuk mencari keberadaan korban.

"Setelah ditelusuri, korban berada di dasar tambak. Diperkirakan korban lupa tidak mematikan aliran listrik sehingga akhirnya tersetrum," tutur Munarso saat dihubungi Tagar, Senin, 22 Juni 2020.

Setelah berhasil dievakuasi oleh relawan Kulon Progo dan Tim Inafis Polres Kulon Progo, jasad korban langsung dibawa ke RSUD Wates untuk kepentingan pemeriksaan.

"Dari pemeriksaan oleh petugas kesehatan di RSUD Wates, ada luka bakar ditelapak tangan dan lengan atas sebelah kiri. Namun demikian tidak tanda penganiayaan," ucapnya.

Sementara itu, Staf Humas Palang Merah Indonesia Kulon Progo Wisnu Rangga mengatakan kejadian pertama kali dilaporkan sekitar pukul 12.30 WIB atau setengah jam pasca kejadian.

"Mendapati laporan tersebut, kami segera meluncurkan personel dan juga ambulans untuk mengevakuasi korban," ujar Wisnu Rangga.

Karena tidak ditemukan adanya tanda-tanda oenganiayaan, selanjutnya jasad korban diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. []

Berita terkait
Cara Punakawan Kulon Progo Sosialisasi Cegah Corona
Polsek Panjatan menyasar Pasar Ngebong Kulon Progo karena pasar tempat orang berkumpul sehingga perlu sosialisasi intens untuk protokol kesehatan.
Sehari Tambah 3 Pasien Corona di Kulon Progo
Kulon Progo, Yogyakarta, dalam sehari ada penambahan tiga pasien Corona. Rinciannya dua tertular dari pedagang ikan Purworejo, satu dari Kutai.
Bahu Membahu Saat Pandemi Corona di Kulon Progo
PS Mars 57 Kulon Progo menggelar bakti sosial dalam rangka mengurangi beban masyarakat di tengah pandemi Corona.
0
Tinjau Lapak Hewan Kurban, Pj Gubernur Banten: Hewan Kurban yang Dijual Dipastikan Sehat
Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar meninjau secara langsung lapak penjualan hewan kurban milik warga di Kawasan Puspiptek.