Pedagang Kerak Telor Ogah Ikut Pameran Kuliner Betawi

Pameran Kuliner Betawi Tempo Doeloe digelar di Setu Babakan, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Rabu, 26 Juni 2019.
Kerak Telor makanan khas Betawi. (Foto: Antara/Citra Herman)

Jakarta - Pameran Kuliner Betawi Tempo Doeloe digelar di Setu Babakan, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Rabu, 26 Juni 2019. Syarat yang ketat membuat sejumlah pedagang ogah ikut pameran kuliner tersebut.

Mila, pedagang kerak telor setempat mengatakan tidak menjadi peserta dalam pameran kuliner di kawasan wisata budaya Betawi itu. Dia enggan mengikuti pameran kuliner di dalam Setu Babakan karena syarat yang ketat.

"Ribet kalau jualan. Mau jadi pengunjung saja, mencoba makanan-makanan khas Betawi dan lihat perlombaan," kata Mila, yang mangkal di sekitar Setu Babakan ketika dibincangi, dikutip dari Antara, Jumat 21 Juni 2019.

Sama dengan Mila. Romli juga tidak berpartisipasi dalam lomba tetapi dia akan berkunjung seperti Mila. "Syaratnya terlalu ketat jadi males ikut pameran," ujar Romli.

Romli mengatakan kalau berjualan di pameran itu hanya dapat berjualan kerak telor saja, tetapi dagangan yang lainnya tidak boleh dibawa. Oleh karena itu, dia enggan jika harus berjualan di dalam kawasan setu. 

"Jualan di sini aja. Soalnya enggak boleh dibawa masuk dagangan yang lain. Kan ini ada kelapa juga, enggak boleh dibawa. Cuma kerak telor saja," ujarnya.

Romli mengatakan anaknya yang juga berjualan kerak telor akan turut berpartisipasi dalam pameran kuliner Betawi tersebut

Pameran kuliner ini merupakan rangkaian acara dari Festival Budaya Betawi yang digelar oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta dalam rangka memeriahkan peringatan HUT ke-492 Kota Jakarta.

Dalam festival itu juga akan ada pagelaran pantun Betawi dan lomba pantun Betawi antar SMA seluruh wilayah DKI Jakarta.

Baca juga:

Berita terkait