Paulus Waterpauw Jadi Kapolda Papua untuk Kedua Kalinya

Sebelumnya, Paulus Waterpauw pernah menjabat sebagai Kapolda Papua pada 2015-2017 lalu.
Markas Polda Papua. (Foto: Facebook/Polda Papua)

Jakarta - Kapolri Tito Karnavian resmi menunjuk Irjen Paulus Waterpauw menjadi Kapolda Papua menggantikan Irjen Rudolf Alberth Rodja yang baru menjabat pada April 2019. 

Kapolri memutasi Irjen Rudolf sebagai Analis Kebijakan Utama Bidang Sabhara Baharkam Polri. 

Mutasi Paulus sebagai Kapolda Papua tertuang dalam Surat Telegram Nomor: ST/2569/IX/KEP/2019 yang rilis pada Jumat, 27 September 2019 lalu. 

"Mohon kepada jenderal agar memerintahkan para pati/pamen Polri tersebut segera melaksanakan tugas yang baru paling lambat 14 hari mulai tanggal ditetapkan keputusan mutasi ini," ujar Kapolri Tito dalam telegram tersebut.

Sebelumnya, Papua mengalami sejumlah kerusuhan sejak Agustus 2019 lalu. Terakhir, kerusuhan terjadi di Wamena, Papua pada Selasa, 24 September 2019. Berdasarkan catatan Tagar, hingga Rabu sore, 25 September 2019 setidaknya 29 orang dinyatakan meninggal dunia.

Nama Paulus Waterpauw bukan nama baru dalam jajaran Kepolisian Daerah Papua. Sebelumnya dia pernah memangku jabatan Kapolda Papua pada 31 Juli 2015 hingga 18 April 2017. 

Mantan Kapolda Sumatera Utara ini juga pernah memangku jabatan Kapolda Papua Barat dari Desember 2014 hingga Juli 2015.

Selain Papua, ada dua Kepolisian Daerah yang mengalami rotasi pimpinan, yaitu Polda Sulawesi Tenggara dan Polda Riau. []

Berita terkait
Faktor Kerusuhan Wamena Menurut Din Syamsuddin
Ketua Dewan Pertimbangan MUI Din Syamsuddin anggap aparat keamanan lamban menangani kasus rasial Papua di Surabaya yang berujung kerusuhan Wamena.
Kapolda Maluku Pastikan Mahasiswa Papua Aman di Ambon
Kapolda Maluku Irjen Pol Royke Lumowa menyatakan, mahasiswa Papua maupun Papua Barat silakan berkuliah di Ambon.
Polda Sulsel Kirim 200 Pasukan Tambahan ke Papua
Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan (Sulsel) kembali mengirim 200 personel Brimob untuk BKO (Bawah Kendali Operasi) di Polda Papua
0
Dua Alasan Megawati Belum Umumkan Nama Capres
Sampai Rakernas PDIP berakhir, Megawati Soekarnoputri belum mengumumkan siapa capresnya di Pilpres 2024. Megawati sampaikan dua alasan.