Jakarta - Juru Bicara Pemerintah untuk virus corona atau Covid-19 Achmad Yurianto mengungkapkan ada peningkatan kasus positif Covid-19 dalam 24 jam terakhir. Berdasarkan data yang dikumpulkan pemerintah, total pasien kasus positif sebanyak 579 orang
"Mulai 22 Maret pukul 12.00 sampai 23 Maret pukul 12.00. Ada penambahan kasus baru sebanyak 65 orang yang terdistribusi di berbagai provinsi. Sehingga total kasus menjadi 579," ucap Achmad Yurianto di Kantor Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, Senin, 23 Maret 2020.
Baca juga: Update Kasus Covid-19, 514 Positif, 48 Meninggal
Peningkatan jumlah pasien positif corona beriringan dengan pasien yang dinyatakan sembuh dan diperbolehkan pulang. Jadi, dalam catatan total pasien Covid-19 yang sembuh setelah menjalani perawatan intensif sebanyak 30 orang.
"Kemudian ada penambahan kasus yang sudah dua kali follow up, spesimen dua kali negatif dan kita nyatakan sembuh sebanyak satu orang," tutur dia.
Tapi, kata dia dalam kurun waktu 24 jam ini juga ada pula satu kasus pasien positif yang meninggal dunia. "Dari data yang kami rilis kemarin 48. Sehingga total kasus meninggal 49 orang," ujarnya.
Berdasarkan data-data tersebut, ditribusi provinsi pemerintah kemudian mendistribusikan alat perlengkapan diri (APD), distribusi screening test, distribusi masker, dan distribusi obat-obatan.
"Kita berharap semua falisitas kesehatan yang memberikan pelayanan terhadap pasien Covid-19 secara standar," kata dia.