Ruteng - Bakal pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Manggarai, Agustinus Ganggut dan Mantovanny Tapung (AMAN) resmi pamit dari Pilkada Manggarai. Mantavoanny Tapung mengatakan proses politik dan kandidasi paket AMAN sudah berjalan hampir satu tahun.
Proses politik dan kandisasi ini merupakan bagian dari komitmen bersama untuk memilih pemimpin baru 2020-2025 yang akan membangun Mangarai lebih baik pada masa mendatang.
Dengan berhentinya proses politik dan kandidasi ini, maka kami mempersilahkan kepada tim sukses, pendukung dan simpatisan untuk menentukan pilihan politiknya masing-masing.
"Komitmen ini sudah cukup dibuktikan dengan berbagai kegiatan sosialisasi kepada masyarakat Manggarai," katanya kepada Tagar, Senin 31 Agustus 2020.
Sosialisasi tersebut kata dia berupa program unggulan Paket AMAN, yang dikemas dalam payung Politik Gagasan.
Ia mengaku memiliki harapan bersama dalam perjuangan, yakni Manggarai membutuhkan pemimpin baru yang memiliki gagasan kuat dalam membangun.
Dalam perjalanan sepanjang setahun ini, terbukti, kehadiran paket AMAN dengan beberapa gagasan kebaruannya, cukup banyak menarik perhatian dari masyarakat Manggarai.
"Kehadiran paket AMAN sebagai paket alternatif, santun dan penuh gagasan sudah cukup mendapat tempat di hati masyarakat Manggarai" ujarnya.
Dalam proses politik dan kandidasi ini, dengan dukungan tim sukses, pendukung dan simpatisan, paket AMAN sudah melakukan komunikasi dan konsolidasi yang optimal dengan beberapa partai politik sebagai calon pengusung.
Ada beberapa partai politik sudah berusaha keras berjuang agar AMAN bisa menjadi salah paket yang akan terlibat dalam momentum kontestasi pemilukada serentak, 9 Desember 2020.
Namun, ternyata partai politik memiliki pertimbangan lain dan belum bisa mengusung Paket AMAN.
"Tentu kita perlu menghargai upaya keras dari beberapa partai politik, berikut menghargai keputusan politik untuk mengusung paket lainnya. Kita yakin keputusan mereka mengusung paket adalah yang terbaik dan melalui proses pertimbangan yang matang" katanya.
Dengan berakhirnya proses politik ini, maka berakhir pula kegiatan politik Paket AMAN.
Namun demikian, sebagai keluarga besar, ikatan sosial dan emosional mantovanny berharap masih tetap terjalin. Mesti tetap menjalin silaturahim sebagai keluarga besar AMAN di mana pun berada.
"Dengan berhentinya proses politik dan kandidasi ini, maka kami mempersilahkan kepada tim sukses, pendukung dan simpatisan untuk menentukan pilihan politiknya masing-masing sesuai dengan keputusan nuraninya," ungkapnya.
Ia juga berharap, perbedaan pilihan politik pada 9 Desember 2020 mendatang, sedapat mungkin tidak membuat perpecahan dan keretakan keluarga besar Paket AMAN.
"Mari kita tetap menjalankan politik santun dan kedepankan upaya menegakan demokrasi yang cerdas dan bermartabat di bumi Manggarai ini," katanya.
Paket Aman juga kata Mantovanny mengapresiasi segala bentuk dukungan dan kerja keras tim sukses, pendukung dan simpatisan.
Sebab mereka sudah bekerja keras, meluangkan waktu, melepas pekerjaan keseharian, dan meninggalkan keluarga hanya untuk berjuang supaya paket AMAN ini bisa terlibat di kontestasi pemilukada 2020.
"Untuk semuanya, kami mengucapkan terima kasih berlimpah. Kami tidak bisa membalas upaya juang anda semua, hanya bisa berharap semoga Tuhan memberkati saudara/i semua dan keluarga," katanya.
Dari hati yang paling dalam pula, paket Aman juga menyampaikan permohonan maaf apabila selama proses politik dan kandisasi ini, terdapat pikiran, perkataan dan perilaku kami yang tidak berkenaan di hati.
"Semoga Tuhan mempertemukan kita pada kesempatan lain. Kita tetap satu keluarga yang saling mendukung dengan doa dan harapan. AMIN" tutupnya. []
