Ombudsman Temukan IGD RSUD Jepara Berantakan

Ombudsman menemukan ruang instalasi gawat darurat (IGD) dalam kondisi berantakan
Ruang IGD RSUD Jepara berantakan dan baru dibersihkan saat petugas Ombudsman Jateng datang. (Foto: dok.Ombudsman Jateng)

Semarang - Ombudsman RI Perwakilan Jawa Tengah (Jateng) menemukan potensi maladministrasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kartini, Kabupaten Jepara di masa libur Lebaran 2019. Ruang instalasi gawat darurat (IGD) dipergoki dalam kondisi berantakan.

"Ruang IGD cukup berantakan dan baru dibersihkan atau disapu ketika tim Ombudsman masuk," ungkap Asisten Ombudsman Jateng Bellinda Dewanty kepada Tagar, Minggu 9 Juni 2019.

Hasil pengamatan di ruang IGD tersebut memperlihatkan petugas yang ada kurang komunikatif dan tak cekatan.

"Karena pada waktu kami datang terlihat petugas baru bersiap-siap membersihkan. Padahal harusnya ruangan ini adalah ruangan steril dan harus siaga sewaktu-waktu apabila ada pasien yang datang," beber dia.

Masih di RSUD Kartini, tim Ombudsman Jateng yang melakukan sidak pada 3 Juni 2019 juga melihat ketidaksiapan petugas di bagian pelayanan informasi.

"Saat masuk RSUD, kami tidak melihat petugas informasi dan ruangan cukup gelap. Padahal ini penting dan jadi salah satu kewajiban penyelenggara pelayanan publik," jelas Bellinda.

Meskipun dalam nuansa libur Lebaran petugas harus tetap sigap memberikan pelayanan. Jika tidak diperhatikan dengan baik maka ke depannya bisa berpontensi terjadi maladminstrasi

Secara keseluruhan, pengawasan di RSUD Kartini sudah dianggap siap memberikan pelayanan publik. "Terdapat daftar dokter jaga IGD, maupun perawat, driver," ujar dia.

Hanya saja temuan di masa libur Lebaran tersebut perlu mendapat perhatian dari manajemen rumah sakit untuk diperbaiki agar pelayanan bisa meningkat.

"Meskipun dalam nuansa libur Lebaran petugas harus tetap sigap memberikan pelayanan. Jika tidak diperhatikan dengan baik maka ke depannya bisa berpontensi terjadi maladminstrasi," sambung dia.

Tak hanya di RSUD Kartini, di masa libur Lebaran Ombudsman Jateng juga melakukan pengawasan di tempat pelayanan publik lain. Seperti di unit pelayanan di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Jepara maupun Pos Pelayanan Terpadu Lebaran 2019.

"Pelayanan di SPKT tetap siap melayani masyarakat. Inovasi yang disampaikan adalah jemput langsung untuk disabilitas dan akses pengaduan/informasi melalui telepon apabila terkendala jarak dan keamanan. Kepala SPKT siap jemput langsung," jelas dia.

Hal sama juga terlihat di pos pelayanan terpadu lintas instansi. Inovasi yang disampaikan oleh petugas adalah disediakan ruang khusus untuk pemudik beristirahat maupun yang sakit. Ruangan tersebut cukup luas dan terpisah dari pos utama.

"Disediakan tempat tidur bagi yang sakit atau perlu istirahat, serta makanan, minum dan obat-obatan. Di samping itu pos juga didesain dengan tokoh super hero seperti Captain Amerika yang menarik minat pengunjung, khususnya anak-anak," pungkas Bellinda.[]

Artikel lainnya:

Berita terkait
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.