Jakarta - Pria yang menyebut Front Pembela Islam (FPI) sebagai organisasi preman mengancam akan mencungkil mata Habib Rizieq Shihab jika menerus mengacaukan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)
Dalam video berdurasi 2 menit 30 detik itu, pria tersebut menyebutkan FPI dengan kepanjangan dari Front Pemberontak Islam. Dia mengaku tidak gentar bahkan sampai menghabisi nyawa Rizieq pun berani dia lakukan.
Dan Demi Allah saya siap sembelih lehernya Rizieq, mencukil matanya, atau membabat kakinya.
“Demi Tuhan saya sebagai orang muslim juga warga negara tidak gentar sedikitpun dengan FPI, Rizieq dan kroni-kroninya, dan demi Allah saya siap membabat leher kalau sampai berpolah yang terlalu jauh, apalagi sampai mengacaukan NKRI ini,” ucapnya dalam video yang diunggah di kanal YouTube Henry Ofiicial dan akun Twitter @anak90an_ dilihat Tagar, Kamis, 3 Desember 2020.
Baca juga: Kasus Covid Meroket, Pemicunya Termasuk Kerumunan Rizieq Shihab
Oknum polisi yang mengancam bakal mencungkil mata pentolan FPI Habib Rizieq Shihab. (foto: YouTube).
Pria yang mengaku sebagai anggota Polri di Pekalongan itu menegaskan akan mencukil mata Imam Besar FPI dan tidak takut sedikit pun untuk melawan pihak-pihak maupun organisasi yang ia anggap radikal.
“Dan Demi Allah saya siap sembelih lehernya Rizieq, mencukil matanya, atau membabat kakinya, saya tidak pernah gentar, tidak akan mundur sedikitpun melawan FPI, organisasi HTI dan sejenisnya,” ucap pria tersebut dengan nada tegas.
Baca juga: Waduh, Rizieq Shihab Serukan Indonesia Hijrah ke Sistem Tauhid
Dia pun mengaku kesal serta menceritakan pengalamannya saat bertugas menilang anggota FPI dengan menyebutkan ormas pimpinan Rizieq Shihab itu bergaya radikal dan preman. Ternyata peristiwa itu berbutut panjang hingga menimbulkan dendam kesumat baginya.
“Pengalaman saya terjadi, pernah suatu ketika FPI anaknya Fathurohman Kramatsari Pekalongan ditilang oleh lalu lintas, di pos Monumen Pekalongan kota. Saat itulah FPI tidak terima, didatangi pos polisi kurang lebih 50 orang, dan kurang lebih 9 orang tak (saya) pukuli geletak saat itu. Dan sampai sekarang pun saya masih benci sama FPI karena radikal dan gayanya sok jagoan preman," ucap polisi Pekalongan yang mengancam pentolan FPI Habib Rizieq Shihab itu. [] (Magang/Victor Jo)
