Makassar - Pengamat Pendidikan Universitas Muhammadiyah Makassar Erwin Akib menyebut kesiapan kampus untuk new normal sudah lama telah diterapkan, khususnya saat peralihan dari pembelajaran tatap muka menjadi pembelajaran online dengan memanfaatkan teknologi yang ada.
"Dalam konteks perguruan tinggi tentu yang menjadi kebiasaan baru dan menurut saya sudah lama juga kita lakukan itu adalah kuliah dengan menggunakan teknologi, dengan pembelajaran berbasis daring ini akan menjadi pembiasaan yang baru bagi kehidupan perguruan tinggi," ujar Erwin, Rabu, 1 Juli 2020.
Kalau kita melihat yang mana perguruan tinggi yang hebat tentu dia menyiapkan perangkap prasarana teknologinya yang lebih maju.
Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unismuh ini mengatakan, jika bicara tentang kesiapan perguruan tinggi menyambut new normal tentu itu membutuhkan kebijakan dari masing masing pimpinan perguruan tinggi yang bersangkutan dan tentu itu menjadi dasar adalah aturan atau petunjuk teknis dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
"Sebelum masuk ke new normal saya mengistilakan bukan new normal life tapi new normality atau kenormalan baru. Kita dituntut membuat adaptasi terhadap kehidupan yang baru, hal-hal yang sifatnya itu baru menurut kita tapi sebenarnya tidak menjadi pembiasaan," tambah Erwin.
Sekarang, kata Erwin perguruan tinggi harus melakukan pembiasaan terhadap kehidupan itu contoh dalam kehidupan sehari hari misalnya menggunakan masker, itu menjadi sebuh kebiasaan bukan lagi menjadi eneh ketika memakai masker dimana saja.
"Kalau kita melihat yang mana perguruan tinggi yang hebat tentu dia menyiapkan perangkap prasarana teknologinya yang lebih maju, untuk menjawab tantangan yang lebih kompetitif. Ini yang saya kira salah satu konsep yang akan dilakukan di perguruan tinggi kalau pimpinan perguruan tinggi paham akan bagaimana menghadapi kehidupan kenormalan baru," ujarnya. []