Jakarta - Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA) akan bekerja sama dengan Nokia untuk menghadirkan jaringan 4G LTE di Bulan. Langkah ini diambil agar para astronot dapat berkomunikasi satu sama lain secara efisien dan andal.
Dalam kerja sama ini, NASA akan menggelontorkan dana sebesar 14,1 juta dolar kepada Nokia untuk membangun jaringan seluler 4G LTE di permukaan bulan. Associate Administrator NASA James Reuter mengatakan layanan seluler ini dapat memungkinkan komunikasi antara habitat bulan dan juga berkomunikasi dengan pesawat ruang angksa.
"Dengan pendanaan NASA, Nokia akan melihat bagaimana teknologi terestrial dapat dimodifikasi untuk lingkungan bulan guna mendukung komunikasi yang andal dan berkecepatan tinggi," kata Reuter, sebagaimana dikutip Tagar dari Engadget, Sabtu, 17 Oktober 2020.
Kontrak kerja antara NASA dengan Nokia ini masuk ke dalam pendanaan Artemis baru yang diumumkan NASA pekan ini dengan nominal sebesar 370 juta dolar AS. Sebagian besar uang tersebut akan masuk ke perusahaan seperti SpaceX dan United Launch Alliance.
Sebenarnya ini bukan kali pertama usaha NASA menghadirkan LTE di Bulan. Pada 2018 lalu, NASA juga sempat bermitra dengan perusahaan luar angkasa Jerman PTScientists dan operator Inggris Vodafone dalam misi untuk kembali ke lokasi pendaratan Apollo 17.
Sebagai bagian dari proyek, Nokia dan Vodafone juga telah merencanakan pembangunan jaringan LTE di Bulan. Nantinya kehadiran layanan ini juga dapat digunakan untuk mengirimkan video kualitas tinggi dari Bulan ke Bumi.[]
