Jakarta - Bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda ke-92 yang jatuh pada Rabu 28 Oktober 2020, anggota Komisi VI DPR, Rafli mengajak pemuda di Aceh untuk bersinergi dan jeli melihat peluang wirausaha yang tersedia.
Rafli mengatakan, peran generasi muda dalam pengembangan usaha mikro kecil menengah (UMKM) sangat penting di era digital saat ini.
Momentum Sumpah Pemuda, merupakan kesempatan merenungi dan mengambil nilai dari peristiwa tersebut sebagai wujud untuk melakukan perubahan
"Mendorong minat generasi muda untuk berwirausaha menjadi hal yang harus dilakukan. Masa depan Bangsa ditentukan oleh pemuda yang berkarakter, berintegritas dan berakhlak. Hari ini, hendaknya selain memberi teori ataupun materi bagaimana menjadi pemuda yang mampu membangun bangsa yang besar, generasi muda sangat perlu di beri motivasi serta dukungan guna mendorong minat mereka untuk berwirausaha," kata Rafli melalui keterangannya, Rabu, 28 Oktober 2020.
Menurut dia, revitalisasi pemuda di Indonesia terkhusus milenial di Aceh, harus dilakukan untuk meningkatkan daya saing global.
Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini menjelaskan, dalam pasal 26 Qanun nomor 4 tahun 2018 telah tercantum bahwa Pemerintah Aceh memfasilitasi pelaksanaan pengembangan kewirausahaan pemuda melalui bantuan akses permodalan sebagaimana dimaksud dalam pasal 22 ayat 2 huruf g yang diwujudkan dengan cara memfasilitasi pembentukan LPKP di Aceh.
"Ini akan menjadi ruang bagi Pemerintah Aceh untuk melibatkan pemuda dalam membangun perekonomian Aceh dengan menumbuhkembangkan kewirausahaan di kalangan pemuda. Kehadiran Lembaga Permodalan Kewirausahaan Pemuda Aceh (LPKPA) penting dalam menciptakan kader-kader entrepreneur muda baru di Aceh," ujarnya.
Pembentukan LPKP di Aceh juga sejalan PP Nomor 60 Tahun 2013 tentang lembaga permodalan kewirausahaan pemuda pasal 3, yang menyebutkan bahwa LPKP berfungsi memfasilitasi akses permodalan bagi wirausaha muda pemula untuk memulai menjalankan usaha.
- Baca juga: Rafli: Omnibus Law Pangkas Kewenangan BPKS Sabang
- Baca juga: Dana Otsus Aceh Dipotong, Rafli PKS Surati Jokowi
"Momentum Sumpah Pemuda, merupakan kesempatan merenungi dan mengambil nilai dari peristiwa tersebut sebagai wujud untuk melakukan perubahan," ucap Rafli.[]