Mobil Polisi Tabrak 4 Pengendara di Kota Malang

Diduga mobil Patwal milik Polsek Kedungkandang, Kota Malang itu mengalami rem blong sehingga terlibat tabrakan beruntun.
Mobil polisi yang terlibat kecelakaan dengan beberapa kendaraan di Jalan Ki Ageng Gribig, Kedungkandang, Kota Malang. (Foto: Polsek Kedungkandang/Tagar/Moh Badar Risqullah)

Malang - Mobil polisi yang dikendarai anggota Polresta Malang Kota terlibat kecelakaan beruntun di Jalan Ki Ageng Gribig, Kedungkandang, Kota Malang pada Selasa 21 Januari 2020 pagi. Diduga, mobil Patwal milik Polsek Kedungkandang itu mengalami rem blong.

Menurut informasi yang diperoleh Tagar dari beberapa saksi mata. Mobil Mitsubishi bernomor polisi (nopol) X - 2302-33 yang dikendarai Aiptu Qoirul awalnya berangkat dari Polsek Kedungkandang menuju ke SPBU Lesanpuro untuk mengisi solar.

Kejadiannya beruntun mas. Dari sepengetahuan saya, tepatnya di depan Koramil itu. Ada empat orang korbannya.

Setelah itu, dia berencana kembali ke arah Polsek Kedungkandang. Ketika tiba di depan Kantor Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Malang, mobilnya diduga mengalami rem blong saat baru menyalip sebuah mobil.

Akibatnya, kecelakaan dengan pengendara sepada motor yang melaju dari arah berlawanan pun tidak bisa dihindarkan. Korbannya adalah satu orang pengendara laki-laki. 

Tak hanya menabrak satu pengendara motor, mobil polisi kembali menabrak dua pengendara motor di depan kantor Kelurahan Kandungkandangan. Bahkan mobil polisi tersebut kembali menabrak pengendara sepeda motor di depan Puskesmas Rawat Inap Kedungkandang. 

Mobil baru terhenti di depan Polsek Kedungkandang yang diketahui usai menabrak sebuah ambulance.

"Kejadiannya beruntun mas. Dari sepengetahuan saya, tepatnya di depan Koramil itu. Ada empat orang korbannya," ungkap Hanif, salah satu saksi mata kepada wartawan.

Humas Polresta Malang Kota, Iptu Ni Made Seruni Marhaeni membenarkan adanya kecelakaan tersebut. Informasi sementara, dikatakannya tidak ada korban jiwa.

"Informasi sementara ada empat korban luka-luka. Semuanya sudah dibawa ke rumah sakit," jelasnya saat dikonfirmasi wartawan.

Dipaparkannya beberapa korban tersebut atas nama Sukadi 60 tahun warga Lesanpuro. Kemudian warga Kedungkandang Kota Malang yaitu Muchammad Fahmi Fikri, 29 tahun.

Selanjutnya Aulia Fahda 19 tahun, warga Pakis Kabupaten Malang. Dia mengalami luka robek pada bagian dahi dan tumit kiri. Terakhir Ardi Kusuma 18 tahun, warga Bululawang Kabupaten Malang.

Hingga saat ini, Marhaeni mengatakan bahwa semua korban sudah dilakukan penanganan di IGD RSSA Malang. Dan kecelakaan ini ditangani Unit Laka Lantas Polresta Malang Kota.

"Informasi sementara masih belum ada yang meninggal. Jadi, korban luka-luka," ungkapnya. []

Berita terkait
Khofifah Minta Hukum Berat Predator Anak Tulungagung
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengaku akibat perbuatan tersangka membuat psikologis anak menjadi terganggu.
Buruh di Jawa Timur Tolak RUU Omnibus Law
Organisasi buruh di Jawa Timur menolak RUU Cipta Lapangan Kerja Omnibus Law karena tidak menguntungkan bagi para buruh.
Polda Jawa Timur Akan Cekal Anak Kiai di Jombang
Pengajuan pencekalan terhadap anak seorang Kiai di Jombang dilakukan Polda Jatim agar tersangka tidak kabur keluar negeri.
0
Surya Paloh Sebut Nasdem Tidak Membajak Ganjar Pranowo
Bagi Nasdem, calon pemimpin tak harus dari internal partai. Ganjar Pranowo kader PDIP itu baik, harus didukung. Tidak ada membajak. Surya Paloh.