Jakarta - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Bintang Puspayoga mendukung peran penting perempuan dalam memerangi covid-19 khususnya di lingkungan keluarga.
"Perempuan sebagai manajer keluarga berperan sangat penting untuk mengingatkan anggota keluarga lainnya dalam mencegah penularan Covid-19," kata Menteri Bintang, Minggu, 6 Desember 2020.
Selain menimbulkan masalah di sisi kesehatan, pandemi Covid-19 juga berdampak pada bidang ekonomi, dimana pelaku usaha yang menggunakan mekanisme offline mengalami penurunan omset cukup drastis.
Kekhawatiran tersebut diperkuat dengan meningkatnya tren kasus positif Covid-19 yang diantaranya berada dalam klaster keluarga. Hal ini tentunya menimbulkan dampak yang sangat besar, terutama bagi kelompok rentan seperti perempuan, anak, balita, penyandang disabilitas dan lansia.
Bintang menegaskan dibutuhkan mekanisme khusus dalam mencegah penyebaran Covid-19 di dalam keluarga. Menindaklanjuti arahan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo kepada Kemen PPPA untuk melakukan berbagai upaya pencegahan dan penanganan wabah Covid-19 dalam Klaster Keluarga pada 24 September 2020, Kemen PPPA bersama Kementerian Kesehatan dan BNPB menyusun Surat Keputusan Bersama (SKB) terkait Protokol Kesehatan Keluarga.
Selain mengesahkan dan menyosialisasikan protokol kesehatan keluarga, Kemen PPPA juga telah melakukan berbagai upaya pencegahan maupun penanganan Covid-19.
Menteri Bintang menekankan pentingnya sinergi berbagai pihak dalam menurunkan angka infeksi Covid-19 di Indonesia. Salah satunya dengan menerapkan pola hidup sehat dan tetap memperhatikan protokol kesehatan demi menjaga kesehatan diri beserta keluarga.
"Selaku Menteri PPPA, saya mengajak seluruh masyarakat untuk saling memberikan edukasi dan sosialisasi yang tepat terkait Protokol Kesehatan Keluarga. Apresiasi saya sampaikan kepada PT. Mustika Ratu yang telah melakukan kerja nyata untuk membantu pemerintah dalam menyosialisasikan pelaksanaan Protokol Kesehatan Keluarga dan mendukung pemberdayaan perempuan di Indonesia," jelasnya. []
Baca juga:
- Kementerian PPPA Wakili Indonesia Diskusi KLA dengan Iran
- Kementerian PPPA Dukung Geliat Perempuan dalam UMKM
- Kemen PPPA Menyoal Pilar Pondasi Mewujudkan KLA