Menteri ATR/BPN Pastikan Pendaftaran Tanah Bebas Pungli di Jombang

Hadi Tjahjanto hadir di Kabupaten Jombang, Jawa Timur untuk memastikan pendaftaran tanah di wilayah tersebut berjalan baik dan terbebas pungli.
Menteri ATR/BPN Pastikan Pendaftaran Tanah Bebas Pungli di Jombang. (Foto: Tagar/Kementerian ATR/BPN)

TAGAR.id, Jakarta - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Hadi Tjahjanto hadir di Kabupaten Jombang, Jawa Timur untuk memastikan pendaftaran tanah di wilayah tersebut berjalan baik dan terbebas dari pungutan liar (pungli). 

Setibanya di Desa Desa Dukuhklopo, Kecamatan Peterongan, ia langsung mendatangi sejumlah rumah warga untuk menyerahkan sertipikat sekaligus berdialog soal proses pendaftaran tanah dengan para pemilik tanah.

"Saya didampingi Ibu Bupati menyerahkan sertipikat secara door to door ini tujuannya untuk melihat secara langsung permasalahan-permasalahan. Pada dasarnya semua berjalan lancar, masyarakat senang menerima sertipikat sesuai dengan tanah mereka," ujar Menteri ATR/Kepala BPN usai menyerahkan 11 sertipikat kepada masyarakat di Desa Dukuhklopo, Kamis, 6 Juli 2023.

Hadi Tjahjanto menyatakan, sertipikat tanah yang telah diterima masyarakat ini mampu meningkatkan perekonomian dan menyejahterakan kehidupan. 

Ia berpesan agar masyarakat dapat memanfaatkan sertipikatnya menjadi alat bantu pertambahan modal usaha dengan mengajukan Hak Tanggungan ke perbankan, misalnya untuk para petani bawang yang ada di desa tersebut.

"Sertipikat itu juga memiliki nilai ekonomi, sehingga rata-rata di desa ini banyak yang melaksanakan UMKM. Oleh sebab itu, saya sampaikan sertipikat ini juga bisa dijadikan modal dengan dijadikan Hak Tanggungan ke bank untuk hal yang produktif bukan konsumtif," tutur Menteri ATR/Kepala BPN.

Pada kunjungan ini, Hadi Tjahjanto menyampaikan jika dilihat berdasarkan data Kantor Pertanahan Kabupaten Jombang, wilayah Jombang memiliki 306 desa, di mana 50% dari desa tersebut sudah lengkap terdaftar seluruh tanahnya. 

"Setelah selesai menjadi Desa Lengkap, kita upayakan satu desa sudah terdaftar. Kita akan berikan Peta Bidang Tanah (PBT), kepala desa bisa mengontrol di mana saja sawah, tempat ibadah, ruang terbuka hijau, di mana kepala desa bisa menjaga. Termasuk juga menjaga sempadan sungai, situ, jangan sampai situ mengecil, ini adalah tugas kepala desa," paparnya.

Turut mendampingi Menteri ATR/Kepala BPN dalam kesempatan ini, Staf Ahli Bidang Partisipasi Masyarakat dan Pemerintah Daerah, Yulia Jaya Nirmawati; beberapa Staf Khusus dan Tenaga Ahli Menteri ATR/Kepala BPN; Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Jawa Timur, Jonahar; Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Jombang, Tomi Jomaliwan; dan Bupati Jombang, Mundjidah Wahab beserta perwakilan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda). []

Berita terkait
Menteri ATR/BPN Serahkan Sertipikat Tanah Wakaf pada Momen Iduladha di Kota Malang
Kementerian ATR/BPN terus berupaya memberi kepastian hukum terhadap seluruh rumah ibadah yang ada di Indonesia.
Menteri ATR/BPN Imbau Jajaran Berantas Mafia Tanah sampai ke Akarnya
Kementerian ATR/BPN berkomitmen menuntaskan sengketa dan konflik pertanahan, sekaligus memberantas mafia tanah sampai ke akar-akarnya.
Tuntaskan Konflik dan Percepat PTSL, Kementerian ATR/BPN Jalin Kerja Sama dengan Lima Pilar
Menurut Menteri ATR/Kepala BPN, kerja sama dalam menyelesaikan konflik penguasaan garapan masyarakat memang diperlukan.