Jakarta - Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini meninjau langsung lokasi pengungsian gempa di Stadion Mamuju, Sulawesi Barat pada Jumat 15 Januari 2021 malam. Rencananya, di Stadion Mamuju akan didirikan 100 tenda pengungsian dan dapur umum.
“Besok tenda datang, ada 100 tenda, nanti warga pengungsi kita harapkan bisa masuk di stadion ini, kemudian mereka aman dan kita akan membuat dapur umum di sini,” ujar Mensos Risma, dikutip Tagar, Sabtu, 16 Januari 2021.
Risma mengatakan, selain akan didirikan 100 tenda dan dapur umum, di Stadion Mamuju juga rencananya akan dibangun sarana fasilitas umum yang digunakan bersama oleh beberapa keluarga untuk keperluan mandi, mencuci, dan buang air.
Besok tenda datang, ada 100 tenda, nanti warga pengungsi kita harapkan bisa masuk di stadion ini.
“Sudah datangkan 27 unit MCK (Mandi, Cuci, Kakus), Pak Doni juga menyampaikan sementara dibuat toilet darurat,” kata Risma.
Risma menjelaskan, terjadi kesulitan dalam mobilisasi karena dapur umum terletak di beberapa lokasi. Oleh karena itu, Risma ingin dapur umum berada di satu titik saja agar mobilisasi makanan dapat lebih mudah ditangani.
“Kita kesulitan mobilisasinya karena kemarin dapur umumnya ada di dekat kantor gubernur dan di beberapa kantor, jadi kita berharap itu dijadikan satu saja supaya kita lebih mudah menanganinya karena kalau terpencar-pencar kita sulit untuk mobilisasi makanan,” jelas Risma.
Risma mengaku, sempat terhambat ketika ingin mengunjungi Sulbar akibat kondisi cuaca yang kurang baik. Selain itu, kata Risma, mobilisasi logistik juga sempat terhambat lantaran cuaca yang kurang baik dan beberapa akses menuju Sulbar tertutup.
“Kita sudah di bandara sejak pagi, tetapi karena cuaca, tidak memungkinkan kita untuk mendarat, mobilisasi yang dari Makassar juga sementara tertutup, jadi memang cuaca juga menghambat, saya mohon untuk bersabar karena pihak kita tadi rencananya mau membawa hercules dari Jakarta tetapi tidak bisa karena terhambat cuaca,” ungkap Risma.
Sebelumnya, Pemerintah Provinsi Sulbar juga telah menyampaikan agar seluruh pengungsi ditempatkan di Stadion Mamuju untuk memudahkan pengawasan, distribusi makanan, dan mengantisipasi terjadinya gempa susulan yang bisa membahayakan masyarakat. []
(Amalia Amriati Fajri)
