Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy menerima penghargaan “Tokoh Penggerak Local Heroes" dari Tribun Network dan Tribun Institute.
Muhadjir dianggap sebagai sosok yang aktif berperan dalam mendukung munculnya para pahlawan lokal di tanah air. Lebih dari separuh usianya didedikasikan untuk memajukan pendidikan dengan andilnya sebagai dosen, sebagai aktivis, dan juga sebagai wartawan.
Penyandang Bintang Mahaputera Adipradana itu begitu gigih dalam menjalankan programnya untuk memajukan pembangunan manusia dan kebudayaan Indonesia. Hingga kini, dia mengabdikan diri di pemerintahan sebagai Menko PMK.
Penerimaan penghargaan diwakilkan oleh Seketaris Kemenko PMK, Y.B Satya Sananugraha. Pemberian penghargaan diberikan secara daring pada Kamis, 17 Desember 2020. Sananugraha menyampaikan terima kasih atas penghargaan yang diberikan kepada Menko PMK.
"Atas nama Kemenko PMK saya mengucapkan terima kasih banyak atas penghargaan yang diberikan kepada menteri kami," ujarnya.
Baca juga:
- Menko PMK: Pemberian Vaksin Perlu Diseleksi Secara Seksama
- Menko PMK: Patuhi Prokes, Vaksin Bukan Senjata Pamungkas
Muhadjir dinilai sebagai figur yang luar biasa dalam mengabdikan dirinya untuk memajukan pendidikan. "Karena kiprahnya, Tribun Network dan Tribun Institute menganugerahkan penghargaan sebagai sosok inventing local heroes di tanah air untuk Menko PMK," ungkap CEO Tribun Network, Dahlan Dahi.
Selain memberikan penghargaan kepada Menko PMK, Tribun Network dan Tribun Institute juga memberikan penghargaan kepada 21 local heroes dari seluruh Indonesia. Hal itu membuat Seskemenko PMK Sananugraha mengapresiasi pemberian penghargaan local heroes tersebut.
"Nilai tersebut memberikan energi positif, menularkan motivasi lewat tindakan serta teladan kepada masyarakat," ungkapnya.
Menurut Sananugraha, selain memberikan energi positif, pemberian penghargaan itu merupakan bentuk implementasi dari nilai-nilai dalam Revolusi Mental, dimana para pahlawan lokal ini memiliki nilai Integritas, Etos Kerja dan Gotong Royong. []
(Viona Bono Valvinka)