Maros - Menteri Kesehatan Terawan Agus Putrato memberikan penghargaan dan santuan kematian kepada tenaga kesehatan di Sulsel yang gugur dalam menangani kasus Covid-19. Penyerahan penghargaan dan santunan dilakukan di Pangkalan Udara Sultan Hasanuddin, Maros, Rabu, 8 Juli 2020.
"Pemberian penghargaan dan santuan ini merupakan apreasi dari pemerintah pusat kepada mereka yang telah mengabdikan jiwa dan raganya dalam menjalankan tugas sebagai garda terdepan penanganan Covid-19," kata Terawan disela-sela pemberian penghargaan ke keluarga Nakes.
Kami sungguh merasa kehilangan atas wafatnya kelima petugas kesehatan yang merupakan dokter ahli dan tenaga kesehatan.
Menurut Terawan, beberapa nama dokter dan perawat yang mendapatkan perhargaan tersebut yakni, dr Bernadethe Albertina Fancincius yang bertugas di RS Bhayangkara, dr Herry Demokrasi Nawing, bertugas di RSUP Wahidin Sudirohusodo, dr Teodorus Singara bertugas di RS Dadi, Umar S Kep Ns perasat di RS Nene Malomo, Saidi, Kepala Puskesmas Tonrorita.
"Kami sungguh merasa kehilangan atas wafatnya kelima petugas kesehatan yang merupakan dokter ahli dan tenaga kesehatan. Kami berharap keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan," ujarnya.
Selain memberi santunan kepada pahlawan kesehatan yang gugur, Terawan juga memberikan tanda penghargaan kepada kelima dokter tersebut, karena dedikasi dan pengorbanannya yang luar biasa dalam menangani Covid-19.
"Saya mewakili pemerintah menyampaikan terima kasih dan penghormatan yang setinggi-tingginya kepada seluruh tenaga kesehatan yang bekerja keras. Negara tidak akan lupa akan jasa-jasa yang telah diberikan oleh para pahlawan ini," ujar Terawan. []