Jakarta - Tabungan Haji adalah tabungan berjangka yang dananya dapat digunakan untuk melaksanakan ibadah haji ke tanah suci. Karena jenis tabungannya adalah tabungan jangka panjang, maka tabungan haji tidak dapat diambil dananya sebelum batas waktu yang ditentukan. Atau tabungannya tidak bisa diambil sebelum dananya terkumpul sesuai biaya haji yang berlaku. Dengan begitu maka penting bagi kita untuk memiliki tabungan haji, berikut alasannya.
1. Membuat niat makin konsisten
Niat saja kadang urung kesampaian tanpa adanya usaha. Dengan memiliki tabungan haji, setidaknya niat untuk beribadah ke Tanah Suci semakin hari kian konsisten mengalami peningkatan. Ini karena beribadah haji sudah pasti tanggal keberangkatannya, sehingga bisa diimbangi dengan persiapan lainnya yang lebih pasti. Misalnya memperdalam pengetahuan agama khususnya yang berkaitan dengan ibadah haji, seperti manasik, dan persiapan teknis lainnya.
2. Dapat nomor antrean haji
Ini merupakan yang paling penting dari memiliki tabungan ini. Sebab dengan menabung ibadah haji, maka kamu akan dapat nomor antrean haji.
Hal ini karena sistem yang telah terhubung langsung dengan SISKOHAT provinsi. Jadi bila saldo minimum untuk daftar haji yakni sebesar Rp 25 juta rupiah sudah tercapai, maka antrean ini bisa kamu dapat.
3. Mempersiapkan biaya
Dalam menyiapkan biaya berangkat haji, kamu tidak bisa hanya fokus pada besarnya biaya haji. Ada juga biaya-biaya lain yang perlu disiapkan, mulai dari biaya pemeriksaan kesehatan, biaya syukuran, hingga biaya oleh-oleh. Jadi, saat menyusun rencana pengumpulan dana berhaji, pastikan kamu menghitung semua biaya yang dibutuhkan selain biaya haji.
Sebagai contoh, jika biaya haji adalah sebesar Rp 36 juta, ditambah dengan biaya lainnya, total kebutuhan naik haji dapat mencapai Rp 50 juta. Agar proses pengumpulan dana kebutuhan naik hajimu menjadi lebih mudah, kamu bisa berkonsentrasi mengumpulkan dana sebesar Rp 25 juta terlebih dahulu untuk mendapatkan nomor porsi. Dari target tersebut, kamu bisa menentukan strategi pengumpulan dana yang paling cocok untukmu. []
(Anfasya Qurratul Aini)
Baca Juga
- OJK Bagikan 5 Tips Mengelola Keuangan dengan Baik
- Jokowi Minta Perkembangan Digitalisasi Keuangan Dijaga dan Dikawal
- Kebijakan OJK Dorong Digitalisasi di Sektor Keuangan
- BI Perpanjang Kebijakan Uang Muka KPR dan KKB Nol Persen Hingga 2022