Jakarta - Perasaan insecure dapat dialami oleh siapa saja. Insecure berasal dari bahasa Inggris yang berarti tidak aman. Secara keseluruhan, insecure dapat diartikan sebagai perasaan seseorang yang merasa dirinya tidak aman atau cenderung hidup dalam ketakutan.
Perasaan Insecure adalah hal yang wajar pada manusia, tapi jika perasaan ini datang berlarut-larut maka bisa timbul masalah besar. Insecure bisa datang ketika rasa percaya diri tidak ada, mengganggap dirinya buruk atau rendah, dan meragukan kemampuan yang dimiliki.

Orang yang berfokus hanya kepada kekurangan dirinya saja dan melupakan bahwa masih mempunyai kelebihan. Sangat berbahaya, bukan? Adakah cara atau tips agar tidak terjebak dalam insecure? Yuk, simak di bawah ini.
1. Bersyukur
Bersyukur dengan apa yang kita miliki saat ini. Percaya akan Tuhan menciptakan manusia dengan kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Jangan jadikan kekurang sebagai sesuatu hal buruk, itu akan membuat kita merasa insecure terhadap diri kita sendiri.
Namun, tetap boleh melihat kelebihan orang lain untuk dijadikan motivasi, tapi jangan sampai hal tersebut dijadikan kita sebagai orang yang tidak percaya diri.
2. Yakin kepada kelebihan sendiri
Setiap orang mempunyai potensi dan kelebihan yang berbeda-beda. Daripada hanya berfokus terhadap kekurangan dan terus menerus memikirkan agar sesuai dengan standar orang-orang, lebih baik pikiran tersebut dialihkan dengan melakukan kegiatan yang lebih bermanfaat dan mengembangkan potensi yang dimiliki. Enjoy and appreciate the chage in your life.
3. Jangan membandingkan diri sendiri terhadap orang lain
Setiap orang memiliki keunikan masing-masing. Yakin saja terhadap apa yang dimiliki, bahwa semua mempunyai keunikan atau kekhasannya tersendiri. Setiap orang sudah diatur oleh Tuhan seperti keunikan, kelebihan, bahkan bentuk tubuh dan pekerjaan yang sesuai untuk dijalaninya.
Saat kita kerasa tidak aman, banyak yang akan mencoba meniru orang lain. Bukan menjadi diri sendiri. Kita akan berusaha menjadi standar orang lain, bukan menjadi standar versi terbaik dari diri kita sendiri.
4. Hilangkan rasa berpikir berlebihan
Ketika galau, sedih, gunda dan gelisah kita bisa saja memikirkan hal yang sifatnya negatif atau buruk sehingga membuat terpuruk. Daripada overthinking, ada baiknya kita mengisi waktu dengan yang lebih bermanfaat. Seperti membaca buku, mendengarkan lagu, bermain dengan teman, bahkan lebih baik kita untuk istirahat sejenak.
Ilustrasi insecure. (Foto : Tagar/RyanMcGuire/pixabay.com)
Menyibukkan diri sampai kita lupa bahwa kita sedang bersedih. Diri kita akan merasa lebih baik dan tidak berpikir berlebihan ketika kita tidak mempunyai waktu luang untuk menyendiri memikirkan kesedihan.
5. Jangan selalu mendengarkan perkataan orang lain
Setiap orang memiliki perkataan yang berbeda-beda. Jika selalu menganggap serius setiap perkataan orang, kemungkinan kita akan selalu merasa overthinking, dan berujung insecure. Usahakan memilih perkataan atau hal-hal yang baik. Begitupun kita harus menjauhi yang bersifat menjatuhkan, karena kita bukanlah apa yang mereka pikirkan.
- Baca juga : 5 Tips Tingkatkan Rasa Percaya Diri
- Baca juga : Tips Mewarnai Rambut di Rumah Anti Gagal
Zaman sekarang, dalam menggunakan media sosial hanya menampilkan versi terbaik dari dirinya. Padahal, kita sendiri tidak tahu ada hal yang terjadi di belakangnya. Jadi, jangan membandingkan kehidupan diri kita dengan kehidupan orang lain, sehingga kita akan terhindar dari perasaan insecure.
(Risma Dewi Indriani)