Lima Kebiasaan Tingkatkan Otak seperti Einstein

Fungsi otak tidak hanya untuk berpikir saja, Einstein juga melakukan hal itu. Ada beberapa kebiasaan yang dapat meningkatkan kemampuan otak.
Ilustrasi otak. (Foto: pixabay/ElisaRiva)

Jakarta - Fungsi otak tidak hanya untuk berpikir saja, Einstein melakukan hal itu. Ia berinovasi dengan kecerdasannya, menciptakan sebuat alat yang bermanfaat bagi banyak orang.

Otak memiliki volume sebanyak 1.350 cc dan di dalamnya ada 100 juta sel saraf. Dalam kehidupan sehari-hari, pasti ada suatu kegiatan yang menjadi kebiasaan. 

Berikut Tagar rangkumkan lima kebiasaan yang diyakini bisa meningkatkan kemampuan otak.

1.. Mandi dengan mata terpejam

Mandi dengan mata terpejam ternyata dapat meningkatkan kemampuan otak. Karena akan menguatkan indra taktil, seperti alat kecap, alat rasa, alat raba, dan alat penciuman. Selain itu, mengaktifkan berbagai bagian dari otak kita.

2. Membuka Kaca Mobil saar Berkendara

Saat membuka jendela kaca mobil ketika berkendara hippocampus, wilayah otak yang bertanggung jawab untuk memori akan lebih hidup. Karena akan terkena efek dari bau, suara, dan pemandangan.

3. Mengganti Parfum

Jika setiap hari terbiasa mencium aroma vanilla, tidak ada salahnya mengganti dengan aroma yang baru. Hal ini berguna agar otak belajar mengasosiasikan bau-bauan yang berguna untuk membangun jalur saraf yang baru.

4. Mengepalkan Tangan.

Mengepalkan tangan walau sederhana tetapi berpengaruh terhadap kinerja otak. Sebuah studi mengatakan ketika mengepalkan tangan kanan sebelum mengerjakan suatu hal dan mengepalkan tangan kiri mampu meningkatkan kerja memori otak.

Ketika seseorang mengepalkan tangan kanan, maka otak kiri akan aktif dan hal ini terjadi sebaliknya. Namun, masih diperlukan penelitian lebih lanjut.

5. Menggerakkan Bola Mata

Pada sebuah studi, seorang ilmuwan menemukan bahwa seseorang yang menggerakkan bola matanya ke kiri dan ke kanan setiap pagi selama 30 detik, akan membuat daya ingatnya meningkat 10%. 

Studi ini juga menemukan bahwa kebiasaan ini mampu memperbaiki ingatan hingga 15%. Meskipun alasan yang dikemukakan oleh para peneliti cenderung spekulatif, namun kebiasaan ini diyakini mampu mengaktifkan dan menghubungkan otak kiri dan otak kanan.

6. Mengunyah Permen Karet

Pada sebuah studi ditemukan seseorang yang memiliki kebiasaan mengunyah permen karet memiliki kemampuan mengingat dan konsentrasi 25% lebih baik. 

Kebiasaan ini berpengaruh pada aktivitas hippocampus, yaitu suatu bagian di otak yang behubungan dengan daya ingat dan konsentrasi. Ketika mengunyah permen karet darah yang menuju otak akan bertambah, sehingga meningkatkan kemampuan otak. []

Berita terkait
Vape Kian Sekarat di Tangan Kementerian Kesehatan
Rokok elektrik atau yang dikenal dengan sebutan vape nasibnya kini semakin sekarat. Belum lama ini keluar pernyataan Kementerian Kesehatan.
Mengenali Gejala dan Jenis Diabetes
Diabetes adalah penyakit yang berlangsung lama atau kronis serta ditandai dengan kadar gula (glukosa) darah yang tinggi.
Lima Gejala Gula Darah Mulai Mengkhawatirkan
Kadar gula darah tinggi bukan hanya milik penderita diabetes, orang yang sehat juga bisa mengalaminya. Yuk kenali lima gejalanya.
0
Melihat Epiknya Momen Malam HUT DKI Jakarta Lewat Lensa Galaxy S22 Series 5G
Selain hadir ke kegiatan-kegiatan yang termasuk ke dalam agenda perayaan HUT DKI Jakarta, kamu juga bisa merayakannya dengan jalan-jalan.