TAGAR.id, Jakarta - Indonesia terkenal akan sumber daya alam (SDA) yang melimpah dan berkualitas, seperti minyak sawit, rempah-rempah, karet, kopi, dan masih banyak lagi. Bahkan keberadaannya juga telah mendunia, khususnya kopi.
Diketahui Indonesia menjadi salah satu negara penghasil biji kopi terbaik dengan produksi lebih dari 600 ribu ton per tahun.
Ada beberapa jenis kopi lokal dari berbagai daerah di Indonesia yang laku sampai pasar internasional. Menanggapi itu, Kepala Barista Dailydose Coffee and Eatery, Kota Bogor, Andrian turut memberikan komentar mengenai jenis kopi yang mendunia.
"Iya, kopi Indonesia banyak diminati dunia seperti, Aceh gayo, Toraja, dan masih banyak lagi," kata Andrian kepada Tagar, Rabu, 8 Januari 2020.
Andrian menjelaskan alasan kopi lokal asli Indonesia bisa sampai laku di pasaran mancanegara.
"Kopi Indonesia diminati dunia karena memiliki karakter body yang tebal yaitu sensasi ketebalan kopi saat berada di dalam mulut tidak mudah hilang," ucap dia.
Berikut Tagar rangkumkan jenis kopi lokal yang mendunia.
1. Kopi Aceh Gayo
Jenis kopi yang satu ini sangat disukai oleh konsumen di beberapa negara seperti, Amerika, Jepang, dan sejumlah negara Eropa. Kopi yang berasal dari Aceh ini memiliki tekstur lebih encer dan tidak terlalu pekat dengan tingkat keasaman seimbang.
Masyarakat Aceh punya cara yang khas ketika menyajikan kopi itu. Caranya, bukan diseduh seperti biasanya, yaitu kopi dan air dicampurkan lalu direbus di dalam panci hingga mendidih, setelah itu tuang ke dalam gelas dan berikan susu serta gula.
Kopi ini sangat cocok diminum untuk orang yang bukan penyuka kopi asam. Kenikmatan rasa kopinya juga sudah tidak perlu diragukan lagi.
2. Kopi Arabika Toraja
Kopi Toraja menjadi buruan dan santapan di beberapa negara yang ada di dunia seperti Amerika, Jepang, dan lain-lain. Sebab, karakteristik yang dimiliki dikenal unik dan sesuai dengan kebiasaan minum kopi di sana.
Kopi lokal asal Sulawesi Selatan ini tidak menyisakan rasa pahit setelah meminumnya. Sensasi rasa pahitnya hanya akan timbul ketika di awal dan hilang dalam sekali teguk.
Kopi Toraja dan sejenis lainnya yang tumbuh di Sulawesi cenderung punya rasa earthy seperti rasa tanah atau hutan dengan kandungan asam rendah. Inilah yang menjadikan cita rasa kopi arabika Toraja diminati oleh warga lokal hingga mancanegara.
3. Kopi Arabika Kintamani
Kopi jenis ini sudah diekspor sampai ke beberapa negara seperti Arab, Jepang, dan Eropa. Bahkan, biji-bijian asal Bali tersebut sudah terkenal dan disukai oleh masyarakat di sana.
Kopi Arabika Kintamani memiliki cita rasa unik serta menarik bagi para konsumennya. Saat diteguk, Anda akan merasakan aroma bunga dan asam citrus dengan tingkat kekentalan dan keasaman yang pas, tidak kurang serta tidak lebih.
4. Kopi Arabika Flores Bajawa
Kopi yang berasal dari Flores, Nusa Tenggara Timur ini sudah sangat populer di berbagai negara dunia, salah satunya Amerika. Karakteristik rasanya juga tidak kalah unik dengan yang lainnya.
Kopi Arabika Flores Bajawa ini selalu punya daya tarik tersendiri. Ketika meneguknya, Anda akan menikmati rasa cokelat dan vanili yang sangat dominan.
Namun, after taste atau rasa setelah meminum kopi ini, justru akan timbul rasa seperti kacang.
Bagi konsumen yang menyukai kopi kental dengan tingkat keasaman yang rendah, disarankan untuk mencoba kopi lokal asal Flores, Nusa Tenggara Timur ini.
5. Kopi Robusta Temanggung
Kopi asal Temanggung, Jawa Tengah sudah diekspor di Eropa, Timur Tengah, dan Amerika Latin. Hal ini disebabkan karena rasa yang dimiliki pada kopi ini sangat unik.
Ketika meneguk kopi tersebut, Anda akan merasakan sensasi aroma tembakau dan pahit pekat yang mendominasi. Justru hal itulah yang membuat jenis kopi tersebut sangat autentik dan digemari banyak orang. []
Baca juga:
- Pengakuan CEO Kopi Kenangan Didanai Jay-Z 280 Miliar
- Kopi Lintong Humbahas Berlaga di Pasar Internasional