Legislator Papua Sebut Gaung PON XX Belum Gencar

DPR Papua mendorong pemerintah agar lebih gencar mempublikasikan informasi terkait PON XXX yang dihelat pada 22 Oktober 2020 mendatang.
Wakil Ketua Komisi IV Bidang Infrastruktur DPR Papua, Thomas Sondegau. (Foto: Tagar/Paul Manahara Tambunan)

Jayapura - Dewan Perwakilan Rakyat Papua mendorong pemerintah dan media agar lebih memaksimalkan publikasi informasi terkait Pekan Olahraga Nasional (PON) XX, yang akan dihelat pada 22 Oktober 2020 mendatang.

Wakil Ketua Komisi IV DPR Papua, Thomas Sondegau mengatakan gaung PON harus terus menerus disuarakan agar seluruh masyarakat Indonesia tau jika Papua siap menyambut kedatangan tamu. Menurutnya, gaung PON XX belum gencar dilakukan pihak terkait.

Media juga harus bekerjasama dengan PB PON, bila perlu PB PON harus benar-benar fasilitasi media.

"Gaung PON masih kurang. Event sekelas PON ini harus digencarkan melalui media, dan gaungnya harus terdengar kencang. Baik melalui baliho, spanduk dan lainnya," kata Sondegau yang membidangi infrastruktur itu kepada sejumlah wartawan di Jayapura, Rabu 19 Februari 2020.

Dia menyarankan agar seluruh kegiatan yang berhubungan dengan PON XX bisa melibatkan awak media. Tujuannya, agar euforia PON nantinya bisa dirasakan oleh pengunjung yang datang ke Papua.

"Baik kegiatan di hotel maupun dimana saja ajak wartawan. Harus gencar promosinya sehingga orang yang datang dari luar bisa merasakan aura PON," ujar Sondegau.

Suksesnya penyelenggaraan PON, kata Sondegau, tak lepas dari peran media. Karenanya, pemerintah maupun PB PON disarankan membangun kerjasama dengan perusahaan media yang memiliki legalitas sah.

"Media juga harus bekerjasama dengan PB PON, bila perlu PB PON harus benar-benar fasilitasi media," pesannya.

Sebelumnya, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mangajak media serta seluruh insan pers yang ada di Indonesia untuk menggaungkan penyelenggaraan pesat olahraga nasional yang dihelat sekali empat tahun itu.

“Saya berharap teman-teman media menggaungkan pelaksanaan PON di Papua, pada 22 Oktober sampai 2 November 2020 nanti. Justru saya sangat berharap sekali rekan-rekan media dapat mendukung suksesnya PON ini,” ujarnya saat meninjau Stadion Papua Bangkit, Kampung Harapan Sentani, Jayapura, Kamis 13 Februari 2020.

Menpora saat membuka Chef de Mission (CdM) Meeting I KONI se-Indonesia, Kamis malam, juga menyampaikan hal itu kepada seluruh peserta. Zainudin menilai gaung perhelatan PON XX masih kurang baik di dalam maupun luar Papua.

Meski demikian, Zainudin memastikan bahwa Papua telah siap menyelenggarakan PON. Masyarakat pun diminta untuk mengambil bagian dalam mensukseskannya. “Mohon dukungan rekan-rekan media untuk menggaungkan informasi pelaksanaan PON,” ujarnya. []

Berita terkait
Pembangunan Venue PON XX Papua Sesuai Jadwal
KONI, Marciano Norman memastikan pembangunan venue PON, tiga cluster yakni Kota dan Kabupaten Jayapura, Timika, serta Merauke selesai tepat waktu.
Papua Jamin Keamanan Saat PON XX
Pemerintah dan lapisan masyarakat seluruh Indonesia diminta jangan khawatir terkait keamanan di PAPUA saat PON ke XX Oktober mendatang
Aquatik dan Istora PON Papua Rampung Lebih Cepat
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan pembangunan dua venue PON yakni aquatik dan istora rampung lebih cepat.
0
PKS Akan Ajukan Uji Materi PT 20%, Ridwan Darmawan: Pasti Ditolak MK
Praktisi Hukum Ridwan Darmawan mengatakan bahwa haqqul yaqiin gugatan tersebut akan di tolak oleh Mahkamah Konstitusi.