Lahan Kosong untuk Ketahanan Pangan di Kulon Progo

Lahan kosong dimanfaatkan untuk ketahanan pangan masyarakat, seperti di Kulon Progo, Yogyakarta yang dilakukan oleh Polairud Polda DIY.
Kapolda DIY Inspektur Jenderal Polisi Asep Suhendar melakukan penanaman cabai di pesisir pantai di Kulon Progo. (Foto: Tagar/Harun Susanto)

Kulon Progo - Direktorat Polisi Air dan Udara (Polairud) Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) bertekad mewujudkan ketahanan pangan di tengah masa pandemi Covid-19. Lahan kosong yang berada di sekitar Pos Polairud Congot di Kapanewon Temon disulap sebagai tempat budi daya tanaman cabai.

Sejak 20 Maret 2020 lalu, lahan tidur di sana dihidupkan kembali dengan melibatkan petani setempat. Kelompok tani diajak bermitra untuk merawat tanaman cabai mulai. Kelompok tani dilibatkan mulai dari menanam, merawat, memetik bahkan sampai masa panen yang rencananya akan dilakukan pada pekan ini. Hasil panen diserahkan sepenuhnya kepada masyarakat sekitar maupun kelompok yang sudah bermitra untuk membantu prosesnya.

Direktur Polairud Polda DIY, Ajun Komisaris Besar Polisi Rudi Rifani mengatakan, lahan yang dipakai untuk penanaman cabai tersebut merupakan milik Dirpolairud Polda DIY dengan lokasi berada di area Pos Polairud Congot, yang terletak di selatan Bandara Yogyakarta International Airport (YIA).

"Lahan pantai ini dipilih sebagai lokasi penanaman karena dinilai cocok untuk pertanian cabai," katanya usai melakukan kegiatan penanaman sekaligus panen cabai bersama Kapolda DIY Irjen Pol Asep Suhendar di Pos Polairud Congot, Selasa, 23 Juni 2020.

Rudi menjelaskan, hingga Juni 2020, sudah dilakukan dua tahap penanaman. Tahap pertama penanaman bibit tanaman cabai pada Maret lalu sekitar 2.800 bibit. Tahap kedua, bibit cabai yang ditanam pada Juni ini sekitar 3.000 bibit cabai. "Penanaman kali ini dilakukan bersama Kapolda DIY dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke 74," ucapnya.

Lahan pantai ini dipilih sebagai lokasi penanaman karena dinilai cocok untuk pertanian cabai.

Dia menambahkan, selain penanaman, juga dilakukan bakti sosial penyaluran sembako bagi warga sekitar Pos Polairud Congot. Mereka yang mendapat sembako diketahui perekonomiannya terdampak pandemi Covid-19.

Di acara yang sama, Kepala Bidang Humas Polda DIY, Komisaris Besar Polisi Yuliyanto mengapresiasi program ketahanan pangan di Polairud Congot tersebut. "Aksi tanam cabai ini tentunya selaras dengan program pemerintah dalam penguatan ketahanan pangan di tengah masa pandemi Covid-19. Semoga hal ini bisa menjadi contoh bagi masyarakat," ujarnya.

Kapolda DIY Inspektur Jenderal Polisi Asep Suhendar mengatakan, pandemi covid-19 yang masih melanda hingga sekarang ini, membuat masyarakat khususnya warga miskin kesulitan mendapatkan bahan pangan. Kepolisian sebagai pengayom dan pelindung masyarakat perlu membantu masyarakat dalam hal ketersediaan bahan pangan.

"Salah satu cara yang dilakukan untuk menjaga ketersediaan bahan pangan ini yaitu dengan membuat kawasan tanaman cabai yang hasil panennya nanti bisa dimanfaatkan masyarakat," ujarnya. []

Berita terkait
Dukung Ketahanan Pangan Bagikan Ayam di Sleman
Korps Bhayangkara membagikan ayam kepada warga sebagai bentuk mendukung ketahanan pangan di tengah pandemi Corona.
Upaya Ketahanan Pangan Saat Pandemi di Yogyakarta
Polri menggalakkan ketahanan pangan di tengah pandemi Corona, termasuk di Yogyakarta.
Toleransi dan Ketahanan Pangan Gusdurian Malang
Jaringan Gusdurian Peduli Kota Malang memberdayakan pemuda lintas agama untuk menciptakan ketahanan pangan di tengah pandemi Covid-19.
0
Penduduk Asli Pertama Amerika Jadi Bendahara Negara AS
Niat Presiden Joe Biden untuk menunjuk Marilynn “Lynn” Malerba sebagai bendahara negara, yang pertama dalam sejarah Amerika Serikat (AS)