Laga Manchester City vs Liverpool Diperkirakan Berlangsung Ketat

Laga antara Manchester City dan Liverpool pada Minggu, 10 April 2022, di Stadion Etihad bisa jadi penentu juara liga 2021/2022
Pep Guardiola vs Jurgen Klopp (Foto: marca.com/Sofía Valgañón)

Oleh: Jon Prada diadaptasi oleh SAM

TAGAR.id - Jurgen Klopp (Liverpool) dan Pep Guardiola (Manchester City) telah saling berhadapan sebanyak 22 kali, masing-masing mencatatkan sembilan kemenangan.

Menjelang duel krusial antara Manchester City melawan Liverpool pada Minggu, 10 April 2022, The Reds tertinggal satu poin dari City sebagai pemimpin klasemen Liga Premier. Maka, pertandingan di Stadion Etihad ini bisa jadi penentu untuk perburuan gelar musim ini.

Ini adalah perburuan gelar Liga Premier yang ketat antara kedua tim, yang telah menjadi yang terbaik di Inggris sejauh ini selama beberapa tahun terakhir.

“Jika saya adalah orang yang berbeda, saya mungkin akan sedikit tertekan tentang fakta bahwa Pep Guardiola terus-menerus melatih tim semacam ini,” kata Klopp kepada situs resmi Liverpool, menjelang pertandingan.

“Mungkin di (Borussia) Dortmund kami bisa memenangkan lebih banyak gelar jika Pep tidak berada di Bayern (Munich),” ujar Klopp.

Lebih lanjut Klopp mengatakan, “Sekarang, hampir sama. Bayangkan jika dia tidak ada di sini, kami mungkin bisa memenangkan setidaknya satu gelar liga lagi. Tapi saya tidak seperti ini, terima kasih Tuhan. Jadi, saya benar-benar senang dengan situasi kami."

guardiola di laga city vs crystalPep Guardiola menonton laga Manchester City vs Crystal Palace dengan gugup (Foto: marca.com/EFE)

Pemenang dari empat gelar Liga Inggris terakhir

Manchester City telah memenangkan tiga gelar di bawah Guardiola, sementara Klopp telah membawa Liverpool meraih satu trofi Liga Premier setelah kedatangannya dari Borussia Dortmund.

“Liverpool dan Manchester City dalam beberapa tahun terakhir, kami menaikkan standar, kami menaikkan target yang dimiliki Liga Premier sebelumnya, itu pasti,” kata Guardiola kepada situs web Manchester City.

"Kami banyak mendorong satu sama lain, dan tim lain menyadari bahwa mereka harus mendorong lebih banyak untuk mengejar kami. Itu kebenarannya," kata Guardiola pula.

profil kloppJurgen Klopp (Sumber: Liverpool.com)

Manchester City vs Liverpool telah menjadi rivalitas teratas

Klopp tak segan-segan menyamakan rivalitas antara Liverpool dan Manchester City dengan para petenis papan atas Roger Federer dan Rafael Nadal.

"Dalam olahraga, saya pikir yang paling membantu adalah lawan yang kuat, terutama dalam jangka panjang," tambah Klopp.

"Saya pikir Nadal dan Federer menikmati persaingan yang mereka miliki. Begitulah dalam olahraga. Saya tidak akan mengatakan saya bersyukur City sebagus itu, tetapi itu tidak merusak perkembangan kami."

Guardiola dan  KloppPep Guardiola dan Jurgen Klopp (Foto: marca.com)

Menghancurkan perburuan gelar Liga Premier tahun ini

Setelah mencatatkan 12 kemenangan berturut-turut antara November 2021 dan Januari 2022, Manchester City menikmati keunggulan 11 poin atas Liverpool, yang kehilangan poin melawan Tottenham Hotspur, Chelsea dan Leicester City pada Natal.

Namun, The Reds berhasil meraih 10 kemenangan beruntun untuk mempersempit jarak dengan Manchester City yang gagal mengalahkan Southampton, Crystal Palace, dan Spurs.

“Itu tidak ada hubungannya dengan menjadi yang teratas di liga,” kata Klopp.

"Saya tidak memikirkan itu. Tapi kami tidak bisa memberikan satu inci pun. Untuk mempertahankan perburuan gelar, kami harus memenangkan pertandingan kami. Pertandingan berikutnya adalah pertandingan besar, kami tidak bisa bersembunyi dari itu," ujar Klopp.

Sementara itu, Guardiola tak pernah meragukan Liverpool bisa melakukan comeback. “Kami harus merasakan tekanan bahwa setiap pertandingan yang kami mainkan, kami tidak boleh kalah,” klaim Guardiola.

Kembali pada 2018/2019, The Sky Blues finis satu poin di atas Liverpool setelah memenangkan masing-masing dari 14 pertandingan terakhir mereka. The Reds keluar sebagai pemenang dari sembilan pertandingan terakhir mereka, tetapi itu tidak cukup untuk merebut trofi.

Perebutan gelar juga ketat musim ini dan kedua tim diharapkan masing-masing mengumpulkan lebih dari 90 poin.

Laga yang ketat ini diprediksi akan imbang 2-2, ada pula yang memperkirakan City unggul 2-1, sebaliknya ada yang menyebut Liverpool unggul 2-1.

Kemenangan bagi salah satu tim akan jadi modal besar bagi tim itu untuk mengejar puncak Liga Inggris (marca.com). []

Manchester City Vs Liverpool, Susunan Pemain dan Prediksi

Sengit! Liverpool vs Manchester City Tuntas 2-2

Jelang Big Mach Liverpool vs Manchester City

Manchester City Kian Menjauh dari Liverpool di Puncak Klasemen

Berita terkait
Prediksi Big Match Antara Manchester City vs Liverpool 10 April 2022
Laga ini sangat menentukan juara Liga Primer Inggris karena selisih poin antara keduanya hanya 1, sedangkan sisa pertandingan di liga tinggal 8