Kritik Balik Pihak yang Narasikan Kemenangan Prabowo Karena Politisasi Bansos, JMP 08: Ayolah Move On Legowo Saja

Poltak menegaskan, yang perlu dilakukan di masa-masa setelah pemilu ini adalah perlunya menggalang persatuan nasional.
Ketum JMP 08, Poltak Agustinus Sinaga saat menerima pendukung Amin gabung ke Prabowo-Gibran. (Foto: JMP 08/Tagar.id)

TAGAR.id, Jakarta - Ketua Umum Jaringan Merah Putih 08 (JMP 08), Poltak Agustinus Sinaga mengkritik keras adanya narasi salah satu paslon menang Pemilu karena politisasi bansos.

Diketahui, narasi tersebut disuarakan langsung oleh Ketua DPP Partai Perindo Bidang Politik Yusuf Lakaseng beberapa waktu lalu.

"Kalau mau jujur-jujuran, berapa sih suara Perindo? Berapa sih suara Ganjar-Mahfud? Selisihnya juga jelas kok. Sudahlah, ayolah sudah waktunya kita move on," kata Poltak pada Sabtu, 23 Maret 2024.

Poltak menegaskan, yang perlu dilakukan di masa-masa setelah pemilu ini adalah perlunya menggalang persatuan nasional untuk kebaikan bangsa.

"Saat ini yang terpenting adalah bagaimana kita membangun persatuan nasional. Dalam Pemilu kita berkontestasi, setelah pemilu kita bersatu lagi," ujar Poltak.

Poltak menegaskan bawa kemenangan Prabowo-Gibran di Pemilu 2024 disebabkan oleh dua hal yakni faktor elektoral yang tinggi dan dukungan dari pemililih loyal.

Di sisi lain, ada juga harapan masyarakat kepada pemimpin Indonesia kepada figur yang mampu mempersatukan semua golongan dan mampu membuat Indonesia disegani di Internasional.

"Kemenangan Prabowo-Gibran bukti bahwa masyarakat ingin pemimpin yang dapat mempersatukan bangsa," ujarnya.

"Kemenangan ini juga telah dibuktikan dengan elektoral Prabowo yang begitu kuat kok. Ditambah pula dari dukungan pemilih loyal," sambungnya.

Pendukung militan Prabowo-Gibran ini meminta semua pihak untuk memberikan contoh baik dan bersikap negarawan serta legowo untuk menerima hasil pemilu.

"Jadi sudahlah jangan lagi menarasikan satu pihak menang karena sokongan tertentu apalagi bansos. Itu terbantahkan kok. Yang kalah harus legowo dan berikan contoh baik, hormati pilihan Rakyat, itu baru bersikap negarawan," pungkasnya.[]

Berita terkait
Soal Antisipasi Orang Titip Jabatan, Jokowi Pesan ke Prabowo: Kalau Senang, Kawan Nongol Semua
Capres Prabowo Subianto mengungkap pesan dari Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) soal fenomena kursi jabatan titipan.
Ethical Politics Ungkap Faktor Penentu Kemenangan Prabowo-Gibran
Faktor bantuan sosial (bansos) sebagaimana dinarasikan pihak tertentu bukanlah faktor pendongkrak utama.
Soal Kawan Lama, Prabowo Sindir Pihak yang Tiba-tiba Datang: Sekali Nongol, Bawa Titipan
Prabowo menyindir pihak yang tiba-tiba datang padanya setelah meraih suara banyak. Menurutnya, ada teman yang hanya datang ketika butuh.