Konflik Lima Istri, Siapa Dapat Uang Duka Petrus?

Sudah ada titik terang dari Lion Air, mengenai siapa yang mendapat surat kematian Petrus Rudolf Sayers.
Petrus Rudolf Sayers (paling kanan) dan Yuke Meiske Pelealu (paling kiri) saat pernikahan anak pertama, Pucha Stephani Sayers tinggal di Swedia. (Foto: Dok Keluarga/Santi Sitorus)

Jakarta, (Tagar 9/11/2018) - Pucha Stephani Sayers (33) anak sulung Petrus Rudolf Sayers (58) korban Lion Air JT 610, mengatakan bahwa masalah surat kematian ayahnya sudah mendapat titik terang dari Lion Air mengenai siapa yang akan mendapatkannya.

Ia mengatakan hal tersebut pada Tagar News di Rumah Duka RS Dharmais, Jumat (9/11).

Sebelumnya, surat kematian Petrus Rudolf Sayers diperebutkan antara dua kubu, yaitu antara keluarga istri pertama vs istri kedua sampai istri kelima. 

Istri kedua sampai istri kelima bersatu menjadi satu kubu, berhadap-hadapan dengan kubu istri pertama, berusaha merebut surat kematian Petrus. 

Baca juga Gabriella Sayers: Mama Meminta Kami Tidak Membenci Papa

Istri pertama adalah Yuke Meiske Pelealu. Sedangkan kubu kedua diwakili perempuan yang mengaku sebagai istri kedua Petrus, yaitu Levina.

Surat kematian Petrus berkaitan dengan uang duka. Yang memegang surat kematian Petrus, artinya ia berhak mendapatkan uang duka dari berbagai pihak terkait kecelakaan Lion Air JT 610. 

Karena kasus perebutan hak surat kematian, hingga hari ke-12, Jumat (9/11) jenazah Petrus belum dimakamkan. Jenazahnya masih disemayamkan di Rumah Duka RS Dharmais, Jakarta Barat.

Pucha mengatakan, saat ini keluarganya sudah mulai lega mendengar janji pihak Lion Air yang mengatakan bahwa mamanya, Yuke Meiske Pelealu yang berhak mendapat surat kematian Petrus.

Baca juga Istri Pertama Petrus: Kenapa Lion Air Kasih Peti Jenazah ke Istri Kedua?

"Kami sudah mengurus ke Lion Air, kami serahkan semua berkas dokumen asli keluarga, mulai dari akte kawin, akte lahir kami semua anak, dan semua ijazah kami atas nama papa Petrus Rudolf Sayers. Dan kami sudah mendapat titik terang dari pihak Lion bahwa yang menerima surat kematian itu adalah keluarga kami. Dan sekarang mama dan adik saya Gita Sayers (anak kedua) sedang menunggu berkas itu diserahkan, " tutur Pucha. 

Setelah menerima surat kematian nanti, keluarga Yuke akan membawa jenazah Petrus ke Manado untuk dimakamkan di sana. 

"Keluarga kami sedang menunggu pihak Lion Air mengurus keberangkatan jenazah papa ke Manado," katanya.

Rencananya pihak keluarga istri sah ini akan memberangkatkan jenazah Petrus ke Manado, Sabtu (10/11) pukul 09.45 WIB.

Pucha kemudian memperlihatkan beberapa berkas yang menunjukkan hubungan keluarganya dengan Petrus.

Berikut ini foto-fotonya:

1. Surat Kawin

Petrus Rudolf SayersAkte kawin dari gereja, pernikahan Petrus Rudolf Sayers-Yuke Meiske Pelealu sebagai bukti kuat dalam pelaporan bukti tanda kekeluargaan ke Lion Air. (Foto: Tagar/Santi Sitorus)

2. Kartu Warga Jemaat

Petrus Rudolf SayersKartu warga jemaat sebagai tanda pernikahan Yuke dengan Petrus. (Foto: Tagar/Santi Sitorus)

3. Foto Keluarga

Petrus Rudolf SayersPetrus Rudolf Sayers (kedua dari kiri) dan Yuke Meiske Pelealu (ketiga dari kanan) saat pernikahan anak pertama, Pucha Stephani Sayers tinggal di Swedia. (Foto: Dok Keluarga/Santi Sitorus)

4. Foto Keluarga

Petrus Rudolf SayersPetrus Rudolf Sayers (paling kanan) dan Yuke Meiske Pelealu (paling kiri) saat pernikahan anak pertama, Pucha Stephani Sayers tinggal di Swedia. (Foto: Dok Keluarga/Santi Sitorus)

Saat berita ini dipublikasi, Jumat (9/11) pukul 19.53 WIB keluarga istri pertama atau istri sah Petrus Rudolf Sayers sedang berada di Rumah Duka RS Dharmais, Jakarta Barat. Mereka menunggu kedatangan perwakilan Lion Air untuk prosesi penyerahan surat kematian Petrus. []

Berita terkait
0
Pemerintah AS Siap Batalkan Pinjaman Mahasiswa Senilai 6 Miliar Dolar
AS akan batalkan pinjaman mahasiswa senilai 6 miliar dolar bagi 200.000 peminjam yang klaim bahwa mereka ditipu oleh perguruan tinggi mereka