Jakarta - Bantuan sosial (bansos) untuk masyarakat kurang mampu yang terkena imbas virus corona di Jakarta digelontorkan pertama di Kelurahan Penjaringan pada Kamis, 9 April 2020. Apa alasan yang mendasari kawasan itu menjadi target pertama mendapatkan bansos?
Berdasarkan data yang diperoleh dari Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Kelurahan Penjaringan menjadi wilayah terdampak corona dengan jumlah orang dalam pantauan (ODP) dan pasien dalam pantauan (PDP) terbanyak di Ibu Kota.
Kami yang akan datang door to door agar tidak menimbulkan kerumunan.
Pemilihan kelurahan prioritas juga mempertimbangkan Peraturan Gubernur Nomor 90 Tahun 2018 tentang Peningkatan Kualitas Pemukiman Dalam Rangka Penataan Kawaaan Permukiman Terpadu.
"Kami yang akan datang door to door agar tidak menimbulkan kerumunan yang berpotensi menyebabkan penularan Covid-19 lebih luas lagi," ujar Kepala Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta, Irmansyah, di Jakarta, Kamis, 9 April 2020.
Baca juga:
- PSBB di Jakarta, Warga Mulai Terima Sembako Hari Ini
- Jokowi Diminta Pantau WNI Jemaah Tabligh Positif Corona
- 73 Jemaah Tabligh Masjid Kebon Jeruk Positif Corona
Selama distribusi bansos ini, TNI dan Polri dilibatkan untuk memastikan keamanan paket dan prinsip physical distancing tetap terjaga di Jakarta yang akan menerapkan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) mulai besok, Jumat 10 April 2020.
Seperti diketahui Presiden Joko Widodo (Jokowi) rencananya juga akan menggelontorkan bansos berupa sembako senilai Rp 600 ribu per keluarga selama 3 bulan. Bansos tersebut akan dirasakan manfaatnya oleh warga yang berdomisili di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek).
"Bansos khusus presiden dengan durasi selama tiga bulan yang akan kami mulai dua minggu dari sekarang. Sedang kami siapkan yaitu indeksnya adalah Rp 600 ribu per keluarga untuk wilayah tersebut," kata Menteri Sosial Juliari Batubara setelah melakukan rapat terbatas bersama Jokowi lewat telekonferensi di Jakarta pada Selasa, 7 April 2020.
Kepala Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Doni Monardo mengatakan bansos berupa sembako dari Jokowi berbeda dengan bansos yang diberikan oleh Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19. Namun, besaran dan kapan akan diturunkannya bansos tersebut masih dikoordinasikan dengan Pemerintah Provinsi.
"Ini di luar dari program sosial safety net. Dengan demikian Gugus Tugas akan berkoordinasi dengan pemerintah provinsi DKI, dan juga Jawa Barat, serta Banten," ujar Doni usai ratas dengan Jokowi lewat telekonferensi pada Senin siang, 6 April 2020. []