Kasus Positif Covid-19 di Sulbar Meningkat Drastis

Kasus Positif Covid-19 di Sulawesi Barat (Sulbar) kembali bertambah. Bahkan jumlahnya mencapai 33 orang.
Ilustrasi COVID-19. (Foto: Pixabay)

Mamuju - Kasus Positif Covid-19 di Sulawesi Barat (Sulbar) kembali bertambah, bahkan mencapai 33 orang.

"Bertambahnya kasus positif Covid-19 di Sulbar terjadi di Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng),"kata salah satu anggota gugus tugas pencegahan Covid-19 Sulbar bidang pencegahan, dr. Muh. Ihwan, kepada Tagar via WhatsApp pribadinya, Jumat 24 April 2020.

Dia mengungkapkan, bahwa jumlah kasus baru yang terjadi di Mateng Sulbar sebanyak 24 kasus dan satu kasus lainnya yakni di Kabupaten Pasangkayu Sulbar.

Bertambahnya kasus positif Covid-19 di Sulbar terjadi di Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng).

"Jadi, kasus Covid-19 di Kabupaten Pasangkayu bertambah satu. Dia kontak erat dengan pasien sebelumnya dari Pasangkayu,"ujarnya.

Ihwan mengatakan, bahwa kasus positif Covid-19 di Kabupaten Mateng Sulbar kini mencapai 28 orang pasien, dimana 24 pasien baru memiliki hubungan erat dengan pasien sebelumnya dari Mateng yang lebih dulu terpapar Covid-19.

Ihwan juga mengungkapkan, satu dari 24 pasien tersebut sudah berada di Rumah Sakit (RS) Regional Sulbar dan 23 lainnya masih berada di Mateng.

"23 orang itu, masih di Puskesmas Salugatta, Kabupaten Mateng Sulbar,"ungkap Ihwan.

Diketahui, untuk saat ini kasus Orang Tanpa Gejala (OTG) dari 25 kasus baru tersebut akan menjalani isolasi mandiri, sedangkan yang memiliki gejala akan dirujuk ke RS Regional Sulbar. []

Berita terkait
Pencuri Ditangkap Ditengah Pandemi Covid-19 Sulbar
Aksi pencurian yang dilakukan seorang pria ditengah pandemi Covid-19 di Sulbar digagalkan tim Passakan Polres Majene.
Pasien Positif Covid-19 di Sulbar Bertambah
Update terbaru, jumlah pasien positif terpapar virus corona di Sulawesi Barat bertambah satu orang, menjadi delapan orang.
Corona, MUI Sulbar Larang Salat Tarawih Berjemaah
MUI Sulbar mengikuti maklumat MUI pusat untuk tidak salat tarawih berjemaah di masjid untuk mencegah penularan Covid-19.