Mamuju - Jumlah kasus positif Covid-19 di Sulawesi Barat (Sulbar) kembali bertambah satu orang. Kini, warga Sulbar yang positif Covid-19 sebanyak 159 orang. Pernyataan tersebut disampaikan juru bicara gugus tugas pencegahan Covid-19 Sulbar, Safaruddin Sanusi, kepada Tagar saat dikonfirmasi, Minggu 19 Juli 2020.
"Warga Sulbar yang positif Covid-19 ini hari berasal dari Kabupaten Pasangkayu, laki-laki JVK, 16 tahun,"kata Safaruddin Sanusi.
Dia mengungkapkan, bahwa JVK memiliki riwayat perjalanan dari daerah yang terpapar Covid-19 yakni dari Kota Makassar dan tidak memiliki kontak erat dengan pasien Covid-19 sebelumnya.
"JVK kini sudah bergejala dan rencananya akan dirawat di Rumah Sakit (RS) Pasangkayu,"katanya.
Warga Sulbar yang positif Covid-19 ini hari berasal dari Kabupaten Pasangkayu.
Dia juga mengungkapkan, kasus positif Covid-19 terbanyak di Sulbar terdapat di Kabupaten Mamuju dengan jumlah 49 orang, kemudian Kabupaten Polewali Mandar (Polman) 47 orang, serta Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng) 39 orang.
Berita terkait:
- Kasus Positif Covid-19 di Sulbar Terus Bertambah
- Pasien Positif Covid-19 di Sulbar Bertambah Tiga Orang
- Kasus Positif Covid-19 di Sulbar Tidak Bertambah
- Kembali, Empat Warga Sulbar Terpapar Covid-19
"Sementara tiga kabupaten lainnya yakni Kabupaten Majene 10 orang, Kabupaten Pasangkayu delapan orang dan Kabupaten Mamasa enam orang,"katanya.
Sementara itu, kata Safaruddin Sanusi, pasien yang sembuh dari Covid-19 di Sulbar sebanyak 104 orang dari enam kabupaten yang terpapar.
"Jadi, di Mateng 37 orang dinyatakan sembuh, Polman 33 orang sembuh, Mamuju 20 orang sembuh, Pasangkayu tujuh orang sembuh, Majene lima orang sembuh dan Mamasa dua orang sembuh,"kata Safaruddin Sanusi.
Dia menambahkan, sampai saat ini sebanyak tiga orang warga Sulbar meninggal dalam kasus positif Covid-19.
"Yang satu orang Mateng, Mamuju dan satunya lagi orang Polman,"katanya.
Dia mengimbau kepada seluruh masyarakat Sulbar untuk tetap menjaga kesehatan tubuh dan tetap mengikuti imbauan pemerintah untuk memutuskan mata rantai penyebaran Covid-19.
"Mari, tetap memperhatikan protokol kesehatan yang ada sehingga Covid-19 segera berakhir dan kita bisa kembali beraktivitas seperti biasanya,"kata Safaruddin Sanusi. []