Karantina Pemudik Akhir Tahun, Solo Matangkan Payung Hukum

Pemkot Solo berencana melakukan karantina terhadap para pemudik libur akhir tahun yang datang ke Solo. Sedang digodok payung hukumnya.
Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo menyampaikan masih membahas payung hukum untuk pelaksanaan karantina bagi pemudik yang nekat datang pada masa libur akhir tahun. (Foto: Tagar/Sri Nugroho)

Solo - Mengantisipasi penyebaran Covid-19 di momen libur panjang akhir tahun, Pemkot Solo masih merampungkan regulasi terkait pengetatan protokol kesehatan di wilayahnya. Hal ini untuk mengantisipasi membanjirnya pemudik yang nekat pulang ke Kota Bengawan.

Sebelumnya, Pemkot Solo berencana menjalankan pemberlakuan wajib karantina bagi para pemudik saat momen libur Natal dan Tahun Baru 2021. Semula, akan mulai berlaku per 15 Desember 2020. Hanya saja, rencana ini ditunda karena surat edaran (SE) yang jadi dasar pelaksanaan kebijakan tersebut belum rampung. 

Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo menjelaskan bahwa SE tersebut tak hanya akan memuat soal karantina, namun juga pengetatan sanksi bagi pelanggar protokol kesehatan terkait Covid-19.

Nanti akan diterbitkan Perwali, SE, dan instruksi. Termasuk tentu juga instruksi bagi Satgas Jogo Tonggo.

Karena pembahasan SE belum selesai, Pemkot Solo akhirnya memperpanjang pemberlakuan SE No 067/2969.1 tentang Penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan sebagai Upaya Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 di Kota Solo. Juga Peraturan Wali Kota (Perwali) No 24/2020.

Sebagai informasi, kedua regulasi itu belum mengatur pelaksanaan karantina bagi pemudik pada momen Natal dan tahun baru. "Nanti akan diterbitkan Perwali, SE, dan instruksi. Termasuk tentu juga instruksi bagi Satgas Jogo Tonggo,” kata dia, Sabtu, 12 Desember 2020. 

Selain dari sisi payung hukum, Pemkot Solo juga sudah menyiapkan kompleks Solo Techno Park (STP) sebagai lokasi karantina menggantikan Benteng Vastenburg. Bangunan cagar budaya tersebut rusak pada bagian gapura sehingga rawan membahayakan pemudik.

Meski begitu, pria yang akrab disapa Rudy itu menyebut kawasan Beteng Vastenburg tetap jadi pilihan karantina, yakni dengan menggunakan tenda.  

“Untuk tendanya belum dipasang, menunggu SE selesai dulu,” ujarnya. 

Baca juga: 

Terpisah, Ketua Pelaksana Satgas Penanganan Covid-19 Kota Solo Ahyani mengatakan pihaknya masih menggodok tanggal pelaksanaan karantina bagi pemudik momen Natal dan tahun baru. Termasuk ketentuan soal isolasi mandiri, isolasi yang harus ditegaskan atau dipaksa jika memang diperlukan.

“Ya, semuanya nanti akan tercantum dalam SE dan Perwali. Yang pasti ada banyak yang berubah dari sebelumnya,” kata pria yang juga Sekda Surakarta ini. []

Berita terkait
Unik, Petugas TPS di Solo Pakai APD Hazmat Layani Pemilih
Mengusung tema TPS Sadar Prokes, petugas KPPS di TPS 039 Banjarasi Solo mengenakan APD lengkap, termasuk Hazmat.
Asrama Haji Donohudan Boyolali Siap Tampung OTG Solo Raya
Asrama haji Donohudan, Boyolali, siap menjadi tempat isolasi bagi pasien OTG Covid-19 dari Solo Raya.
Tambah 106 Kasus Covid-19 dalam Sehari, Pemkot Solo Waswas
Solo mencatat rekor baru di kasus positif Covid-19, yakni 106 kasus dalam sehari. Kondisi ini membuat Pemkot Solo waswas.
0
Melihat Epiknya Momen Malam HUT DKI Jakarta Lewat Lensa Galaxy S22 Series 5G
Selain hadir ke kegiatan-kegiatan yang termasuk ke dalam agenda perayaan HUT DKI Jakarta, kamu juga bisa merayakannya dengan jalan-jalan.