Kalah Terus di Kandang, Suporter PSIS ke Lapangan

PSIS Semarang kalah lagi di laga kandang daat menjamu Persipura, suporter masuk ke lapangan melampiaskan kekecewaannya.
Suporter PSIS Semarang masuk ke lapangan melampiaskan kekecewaannya setelah tim kembali mengalami kekalahan di kandang sendiri. Dalam laga Liga 1 2019 di Stadion Moch. Soebroto, Magelang, Selasa 6 Agustus 2019, PSIS dikalahkan Persipura Jayapura 1-3. (Foto: antaranews.com)

Jakarta - Kalah melulu saat bermain di kandang sendiri, suporter PSIS Semarang berhamburan ke lapangan melampiaskan kekecewaannya. Insiden itu terjadi saat PSIS kembali menelan kekalahan saat menjamu Persipura Jayapura. Dalam laga di Stadion Moch Soebroto, Kota Magelang, Selasa 6 Agustus 2019 malam, PSIS dipaksa menyerah 1-3.

Suporter PSIS pantas kecewa. Bagaimana tidak, di tiga laga kandang secara berturut-turut, mereka mengalami kekalahan. Buntutnya, ratusan suporter meninggalkan tribun menuju ke tengah lapangan sebagai bentuk protes terhadap permainan dan hasil yang dicapai PSIS.

Di lapangan, mereka meneriakkan yel-yel "Semarang bikin malu" dan "Piye mainan piye janjine" (bagaimana mainnya dan bagaimana janjinya). Emosi suporter PSIS sempat terpancing ketika aksinya disoraki suporter Persipura. Namun ketegangan dapat diredakan setelah aparat keamanan menghalau para suporter ke luar lapangan.

Terus terang para pemain merasa terbebani karena sebelumnya mengalami dua kekalahan di kandang

Saat melawan Persipura di laga tersebut, PSIS sesungguhnya berharap meraih kemenangan. Hanya, pertandingan baru berjalan satu menit, gawang Jandia Putra sudah kebobolan oleh Titus Bonai.  

Tuan rumah sempat bangkit dan menyamakan kedudukan menjadi 1-1 saat Hari Nur Yulianto mencetak gol menit 17. Skor itu pun bertahan sampai akhir babak pertama. 

Namun gawang PSIS kembali kebobolan di babak kedua. Gara-garanya gol bunuh diri Soni Setiawan di menit 59. Selanjutnya, Todd Rivaldo Ferre memantapkan keunggulan tim Mutiara Hitam menit 64. Skor menjadi 3-1 untuk kemenangan Persipura. 

Ini merupakan kekalahan ketiga secara berturut-turut PSIS di kandang sendiri. Sebelumnya, mereka dikalahkan Persib Bandung 0-1 dan kemudian menyerah oleh PS Tira Persikabo 0-2. 

Kekalahan beruntung itu menjadikan PSIS gagal memperbaiki peringkat di klasemen sementara. Mereka tertahan di peringkat sembilan dengan poin 14. 

Menanggapi kekalahan tim, asisten pelatih Widyantoro mengakui PSIS belum bisa memberikan hasil yang maksimal. Menurutnya semua pemain sudah berusaha tetapi hasilnya belum sesuai yang diharapkan.

"Kami atas nama tim pelatih mohon maaf yang sebesar-besarnya kepada suporter PSIS. Kami insya Allah akan berlatih lebih semangat lagi untuk menghadapi laga terdekat melawan Semen Padang," kata Sugiantoro.

Menurut dia tim dikejutkan dengan gol cepat Persipura. Hal itu membuat pemain kian terbebani karena harus memenangkan pertandingan.  

"Terus terang para pemain merasa terbebani karena sebelumnya mengalami dua kekalahan di kandang," ujarnya. 

Di laga berikutnya, PSIS akan bermain di kandang lawan. Mereka melakoni laga tandang melawan Semen Padang, Jumat 16 Agustus 2019. Selanjutnya, Laskar Mahesa Jenar menantang tuan rumah Bhayangkara FC, Selasa 20 Agustus 2019. []

Baca juga: 

Berita terkait
0
Ini Alasan Mengapa Pemekaran Provinsi Papua Harus Dilakukan
Mantan Kapolri ini menyebut pemekaran wilayah sebenarnya bukan hal baru di Indonesia.