Jakarta - Juventus mengukuhkan posisinya di puncak klasemen Serie A Italia. Kemenangan 3-0 atas Fiorentina dalam duel di Stadion Allianz, Minggu 2 Februari 2020 malam WIB menjadikan Juve melebarkan jarak poin dengan pesaingnya.
Juve setidaknya bernapas lega setelah berhasil meninggalkan Inter Milan dan Lazio, rival utama dalam perebutan Scudetto. Kemenangan atas Fiorentina menjadikan La Vecchia Signora mengantongi poin 54.
Mereka unggul enam poin dari Inter yang menduduki peringkat dua. Inter sendiri baru akan menghadapi tuan rumah Udinese beberapa jam kemudian.
Sedangkan Lazio yang bertengger di posisi tiga masih menyimpan satu pertandingan. Mereka menjadi rival potensial Juve bila memenangi dua pertandingan melawan SPAL dan Verona.
Sementara, Fiorentina masih tertahan di papan bawah. Mereka berada di peringkat 14 dengan poin 25. Di laga sebelumnya, La Viola juga kehilangan poin karena hanya mampu bermain imbang 0-0 melawan Genoa.
Meski menang tiga gol, namun Juve sempat kesulitan menghadapi Fiorentina. Kiper Wojciech Szczesny beberapa kali harus melakukan penyelamatan gemilang untuk mencegah serangan tim tamu.
Tercatat Szczesny menggagalkan peluang Erick Pulgar. Selanjutnya, bek Leonardo Bonucci terpaksa mengambil risiko melakukan tekel terhadap Federico Chiesa yang berpeluang mengancam gawang Szczesny.
Kiper tim nasional Polandia ini kembali melakukan penyelamatan dari ancaman Marco Benassi. Demikian pula cungkilan tumit belakang Chiesa masih bisa diselamatkan sang kiper.
Mendapat tekanan dari lawan, Juve justru yang berhasil unggul lewat penalti sang bintang Cristiano Ronaldo di menit 40. Penalti diberikan setelah bek German Pezzella dinyatakan handball saat hendak menghadang tendangan Miralem Pjanic.
Meski demikian, wasit Fabrizio Pasqua tetap meninjau insiden itu melalui VAR. Hasilnya, tendangan Pjanic memang mengenai bagian tangan pemain asal Argentina itu.
Ronaldo pun sukses menaklukkan kiper Bartlomiej Dragowski yang juga berasal dari Polandia ini. Gol tersebut mengantarkan Ronaldo menyamai rekor striker David Trezeguet yang mencetak gol di sembilan pertandingan secara berturut-turut di kompetisi Serie A.
Di babak kedua, Fiorentina tetap merepotkan Juve. Bahkan permainan menyerang mereka makin berbahaya. Masuknya Dusan Vlahovic membuat serangan Fiorentina kian variatif.
Szczesny pun kembali bekerja keras mengamankan gawangnya. Ketangguhan eks kiper Arsenal ini membuat gawang Bianconeri tak pernah kebobolan sepanjang babak kedua.
Sebaliknya, Juve berhasil memperbesar keunggulan lewat penalti kedua di menit 80. Dan, Ronaldo kembali yang menuntaskan eksekusi.
Hanya penalti ini dinilai kontroversial karena wasit Pasqua menganggap bek Federico Ceccherini menekel Rodrigo Bentancur. Meski sempat dipertanyakan, namun wasit tetap pada keputusannya. Penalti diselesaikan oleh kapten Portugal itu.
Kemenangan Juve ditutup oleh gol bek Matthis de Ligt menit 90+1. Gol tercipta saat Paulo Dybala melakukan sepak pojok. Bola kemudian disambut De Ligt. Sundulan bek asal Belanda ini menembus gawang Fiorentina. Skor menjadi 3-0 dan bertahan sampai akhir pertandingan. []