Jakarta - Komika cum artis peran Soleh Solihun memberikan tanggapan terkait putusan Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Denpasar terhadap drummer Superman Is Dead (SID) Jrx. Pria bertato di sekujur tubuhnya itu divonis 1 tahun 2 bulan penjara lantaran ucapannya yang menyebut "IDI Kacung WHO". Melalui akun Instagram-nya pada Jumat, 20 November 2020, Soleh tidak sepakat dengan ucapan Jrx.
"Saya tak sepakat dengan keyakinan @jrxsid soal teori konspirasi elit global di balik pandemi ini. Saya tak sepakat dengan pendapat dia soal IDI," tulis Soleh pada akunnya @solehsolihun. Soleh melanjutkan, ia juga tidak sepakat dengan cara drummer bergaya nyentrik tersebut ketika menyampaikan pendapat. Soleh menilai, Jrx selalu menggunakan kalimat kasar dan menyerang orang lain yang tak sependapat. Bahkan, memaksakan orang untuk sepaham dengannya.
"Pernyataan dia sering menyebalkan. Sering juga menggelikan," tulis Soleh. "Tapi ya enggak harus dimasukin ke penjara juga, sih. Nanti malah bikin dia makin merasa benar. Nanti pengikutnya jadi menganggap dia pahlawan. Padahal, kan dia sudah bilang di lagu bahwa dia bukan pahlawan. Hehehe," sambung Soleh.
Pernyataan dia sering menyebalkan. Sering juga menggelikan.
Dalam akhir unggahan yang memuat foto bersama pemilik nama lengkap I Gede Ari Astina itu, Soleh menuliskan kalimat "Bebaskan JRX."
Sebagai informasi, saat ini Jrx berencana akan dilaporkan kembali ke pihak berwajib karena telah menuduh dan mencaci maki seorang influencer, Adam Deni pada Jumat, 2 Juli 2021. Informasi tersebut diperoleh langsung dari akun IG Adam Dani sendiri, @adngrk. []
Baca juga
- Geram, Jerinx Bocorkan Chat dengan Ahmad Dhani
- Jerinx Bebas Setelah 10 Bulan di Penjara Kasus IDI Kacung WHO