Jelang Big Mach Liverpool vs Manchester City

Rivalitas Liverpool dan City disebut justru menghidupkan sepak bola Inggris dengan gambaran cara Guardiola dan Klopp ambil alih Premier League
Liverpool vs Manchester City (Foto: marca.com)
klopp the redsManajer Liverpool, Jurgen Klopp (Foto: marca.com)

Oleh: Panos Kostopoulos

Pada musim panas tahun 2016, Pep Guardiola mendarat di Inggris untuk bergabung dengan Manchester City dari Bayern Munich dan memulai era baru dalam persaingannya dengan mantan pelatih Borussia Dortmund, Jurgen Klopp, yang telah melatih Liverpool sejak 2015.

Setelah keduanya menjadi kunci dalam upaya Bundesliga untuk meningkatkan persepakbolaan di Jerman dengan cara mereka melakukan revolusi sepak bola Jerman. Berkat pemain-pemain dari klbu yang mereka pegang Jerman jadi juara Piala Dunia 2014.

Setelah kedua pria itu menginjakkan kaki di tanah Inggris dan telah memainkan peran utama dalam membantu Liga Premier mendominasi sepak bola Eropa lagi. Sayang, Inggris tidak bisa jadi juara Piala Dunia 2018, juara dipegang oleh Prancis.

Faktanya, sejak 2016 Liverpool dan Manchester City telah memenangkan empat dari lima gelar Liga Premier, dengan The Reds juga menyegel trofi Liga Champions dan tim asuhan Guardiola mencapai final musim lalu.

Guardiola dan  KloppPep Guardiola dan Jurgen Klopp (Foto: marca.com)

Liverpool sudah berhadapan 48 kali dengan City dengan hasil Liverpool menang 20 kali dan City 11 kali dengan 17 hasil imbang. Gol Liverpool 74 dan City 64.

1. Transformasi Liverpool dan Manchester City

Sejak kedatangan Klopp di Liverpool, Klopp secara bertahap mengubah tim Liverpool yang lesu menjadi tim yang akan mencapai dua final Liga Champions, memenangkan salah satunya dan merayakan kesuksesan Liga Premier pertama mereka dalam 30 tahun terakhir.

Untuk melakukannya, The Reds harus mengalahkan Manchester City yang dominan, yang di bawah asuhan Guardiola telah memenangkan tiga gelar Liga Premier, Piala FA, empat Piala Carabao, dan dua Community Shield.


“Bagi kami, suatu kehormatan memiliki Liverpool sebagai saingan,” kata Guardiola menjelang pertandingan antara kedua tim pada hari Minggu, 3 Oktober 2021.

Lebih lanjut Guardiola mengatakan, “Beberapa dekade yang lalu kami bukan saingan mereka. Selama bertahun-tahun kami telah mencoba bersaing dengan klub legendaris ini dan bagi kami itu suatu kehormatan. Semoga bagi mereka juga.”

“Itu berarti kami bersaing dengan salah satu tim bersejarah di Inggris, bersama United, dan itu bagus untuk kami," lagi-lagi Guardiola memuji The Reds.

2. Saling Membantu Untuk Menjadi Lebih Baik

Perebutan gelar 2018/2019 tidak diragukan lagi salah satu yang akan diingat oleh banyak penggemar Liga Premier selama bertahun-tahun, karena Manchester City harus memenangkan semua 14 pertandingan terakhir mereka untuk meraih gelar pada match day terakhir.

Guardiola dan Klopp mendorong satu sama lain melampaui batas mereka saat Sky Blues meraih 98 poin, dengan The Reds membuat rekor untuk penghitungan poin tertinggi (97) dari tim yang finis sebagai runner-up di Liga Premier.

“(Klopp) membantu saya dan timnya membantu saya menjadi manajer yang lebih baik,” kata Guardiola dalam konferensi persnya sebelum duel hari Minggu, 3 Oktober 2021 di Anfield.

“Dia menempatkan saya di level lain untuk berpikir dan membuktikan pada diri sendiri apa yang harus saya lakukan untuk menjadi manajer yang lebih baik. Itulah alasan mengapa saya masih dalam bisnis ini,” ujar Guardiola.

Guardiola melanjutkan, “Ada beberapa manajer, dan Jurgen adalah salah satunya, yang menantang Anda untuk membuat langkah maju.”

pep guardiola2Manajer Manchester City, Pep Guardiola (Foto: mancity.com)

“Kami telah saling berhadapan berkali-kali. Terkadang kami menang dan terkadang kami kalah, tetapi setiap pertandingan menyenangkan karena kedua tim memiliki ide yang sama, untuk pergi ke sana untuk mencoba mencetak gol,” kata Guardiola.

Liverpool menjamu Manchester City pada hari Minggu, 3 Oktober 2021, pukul 17:30 CEST (22.30 WIB) di Anfield dalam pertandingan yang diperkirakan akan menjadi pertandingan paling menarik dari match day 7 Liga Premier.

Sementara itu, kejeniusan Guardiola dan Klopp telah mengubah duel sederhana Liga Premier antara Manchester City dan Liverpool menjadi persaingan paling menarik di sepakbola Eropa dalam beberapa tahun terakhir (marca.com). []

Manchester City Vs Liverpool, Susunan Pemain dan Prediksi

Drawing Perempatfinal Liga Champions, Liverpool vs Manchester City

Liverpool vs Man City, Susunan Pemain dan Prediksi

Liverpool Vs Man City Jadi Laga Terbesar di Inggris

Berita terkait
Liverpool Pesta Gol 5-1 di Kandang Porto
Liverpool sukses mencuri kemenangan telak dengan pesta gol 5-1 atas Porto di kandangnya pada ajang lanjutan Liga Champions.
0
Elon Musk Sebut Pabrik Mobil Baru Tesla Rugi Miliaran Dolar
Pabrik mobil baru Tesla di Texas dan Berlin alami "kerugian miliaran dolar" di saat dua pabrik kesulitan untuk meningkatkan jumlah produksi