Jack Ma Donasikan 500.000 Alat Tes COVID-19 ke AS

Jack Ma akan mendonasikan sebanyak 500.000 alat tes virus corona (COVID-19) dan 1 juta masker ke Amerika Serikat (AS) demi mengatasi wabah corona.
Jack Ma. (Foto: livermint.com)

Jakarta - Pendiri grup Alibaba, Jack Ma akan mendonasikan sebanyak 500.000 alat tes virus corona (COVID-19) dan 1 juta masker ke Amerika Serikat (AS) guna membantu negeri Paman Sam dalam mengatasi wabah virus mematikan tersebut.

Melansir Reuters, Selasa, 17 Maret 2020, Jack Ma akan memberikan donasi tersebut melalui yayasan amal miliknya, yakni Alibaba Foundation. Dalam beberapa waktu belakangan ini, Jack Ma juga telah memberikan donasinya ke Italia, Korea, Jepang dan Spanyol.

"Saat ini pandemik yang kita hadapi sudah tidak bisa diatasi hanya satu negara saja," kata Ma dalam keterangan tertulisnya.

Adapun alasan Ma mendonasikan alat tes virus corona karena menurutnya tes yang cepat dan akurat menjadi langkah yang paling efektif untuk menghentikan penyebaran wabah COVID-19.

Tidak hanya Ma, Bill Gates dan Mark Zuckerberg, masing-masing pendiri Microsoft dan Facebook juga akan memberikan sumbangan dana dalam membantu memperluas jangkauan tes virus corona di beberapa wilayah.

Keberadaan alat tes virus corona ini sangat penting dalam mencegah penyebaran COVID-19. Di AS sendiri, distribusi alat tes dari pemerintah federal masih terkendala, bahkan beberapa hasil tes masih dinyatakan tidak akurat.

Saat ini jumlah korban terinfeksi di AS mencapai 3.000 orang, dengan jumlah korban korban akibat virus ini mencapai 62 orang. Pemerintah setempat dan swasta telah melakukan pembatasan aktivitas bisnis terkait merebaknya wabah COVID-19.[]

Berita terkait
Jack Ma: Perang Dagang China-AS Bisa Sampai 20 Tahun
Jack Ma, pendiri raksasa e-commerce China, Alibaba memperkirakan perang dagang antara China dengan AS bisa berlangsung selama 20 tahun.
Efektifkah Malaysia Pilih Lockdown Atasi Covid-19
Akhirnya Malaysia memilih opsi lockdown menghadapi pertambahan kasus yang tinggi dengan rentang waktu lockdown 18 Maret sampai 31 Maret 2020
Mark Zuckerberg akan Mendanai Tes Virus Corona
CEO Facebook Mark Zuckerberg melalui dua yayasan amal akan mendanai tes virus corona untuk wilayah San Francisco Bay, Amerika Serikat.
0
Amerika Perluas Kapasitas Tes untuk Cacar Monyet
Perluas kapasitas pengujian di berbagai penjuru negara dan membuat tes lebih nyaman dan mudah diakses pasien dan penyedia layanan kesehatan