Iwan Fals Singgung Gibran-Rocky Gerung Presiden 2024

Musisi Iwan Fals menyodorkan dua nama bakal calon presiden 2024, yakni Gibran Rakabuming Raka dan Rocky Gerung di lini masa Twitter.
Musisi Iwan Fals dalam sebuah aksi panggung. (Foto: Instagram/Iwanfals)

Jakarta - Musisi Virgiawan Listanto atau akrab disapa Iwan Fals menyinggung kiprah putra sulung Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka setelah maju sebagai Calon Wali Kota Solo tahun 2020, bisa melanjutkan estafet kepemimpinan ayahnya dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

"Klo Gibran jadi Wali Kota Solo, berarti 2024 bisa jadi presiden juga tuh," tulis @iwanfals, Minggu dini hari, 24 November 2019.

Sontak, kicauan tersebut menimbulkan beragam reaksi dari warganet. Salah satunya menginginkan yang bertarung dalam momen elektorat berikutnya giliran Menteri Pertahanan Prabowo Subianto melawan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Bahkan, ada pula warganet yang menginginkan lima tahun mendatang Indonesia dipimpin Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab berduet dengan tokoh Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Ismail Yusanto.

Baca juga: Rizieq Shihab Dianggap Menyalahi Prosedur

Iwan FalsCuitan Iwan Fals soal Gibran maju Pilpres 2024. (foto: Twitter/@iwanfals).

"Reinkarnasi," tulis @ifaridise.

"Belum saatnya Om Gibran untuk 2024 saya tetap dukung HRS duet dengan Ismail Yusanto cocok untuk mendirikan Indonesia yang bersyariah," tulis @gudrilla.

"Solo aja belum tentu menang om," cuit @AriMuhardono.

Iwan Fals 2Cuitan Iwan Fals menyoal Gibran 2024. (foto: twitter/@iwanfals).

Baca juga: Pengikut Rizieq Shihab Komentari Ahok Masuk BUMN

Sekitar jam 9 pagi, peledak lagu 'Wakil Rakyat' itu menimpali respons warganet. Pada cuitan selanjutnya dia menyodorkan nama Rocky Gerung sebagai kandidat baru.

"Ya udah gimana klo Rocky Gerung aja yang jadi presiden supaya rakyatnya pada pinter," tulis @iwanfals.

Spontan, netizen tidak menginginkan hal tersebut. Ada yang berpendapat lebih baik Iwan memimpin Indonesia ketimbang Rocky Gerung. Canda itu dia lontarkan meneruskan diskursus yang dibangunnya menyoal Gibran jadi capres tahun 2024.

Baca juga: Anies Baswedan Leader 212 Gantikan Rizieq Shihab

Iwan FalsCuitan Iwan Fals soal Rocky Gerung dan Gibran. (foto: twitter/@iwanfals).

Gibran Rakabuming Raka tekadnya sudah bulat mendaftarkan diri sebagai bakal calon Wali Kota Solo pada Pilkada 2020. Putra sulung Presiden Jokowi ini maju melalui PDI Perjuangan.

Meski pendafataran di DPC PDIP Kota Solo sudah ditutup, namun Gibran ngoyo tetap mendaftarkan sebagai bakal calon wali kota melalui DPD PDIP Jawa Tengah. 

"Saya (daftar) di Semarang. Sudah koordinasi sama Pak Bambang (Ketua DPD PDIP Jateng Bambang Wuryanto)," tuturnya usai mengisi talk show bisnis di The Sunan Hotel Solo, Jawa Tengah, Selasa, 12 November 2019.

Gibran saat ini sedang menunggu informasi pembukaan pendaftaran dari DPD PDIP Jawa Tengah. 

Keyakinannya untuk menjadi calon orang nomor satu di Kota Solo ini didapat setelah melakukan konsultasi dan koordinasi dengan sejumlah tokoh senior di PDIP, salah satunya dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Artinya meski pendataran di DPC PDIP Solo sudah ditutup namun tetap berpeluang bisa mendaftar di DPD PDIP Jawa Tengah. 

Gibran mengaku sudah konsultasi dengan banyak tokoh PDIP perihal pencalonnnya itu. "Saya konsultasi bapak-ibu ini saya masih bisa gak berkesempatan unutuk mendaftar, bisa jawabanya bisa," kata dia. []

Berita terkait
Alasan Gibran Butuh Pembantu untuk La Lembah Manah
Cucu ketiga Presiden Jokowi, La Lembah Manah dan istri Gibran, Selvi diizinkan pulang dari rumah sakit setelah kondisi membaik usai melahirkan.
Harapan Iwan Fals, Ahok Bersihkan Pertamina
Ahok menjabat Komisaris Utama di Pertamina, Iwan Fals berharap suami Puput Nastiti Devi itu dapat membersihkan salah satu perusahaan pelat merah.
Respons Fans Duet Pertama Iwan Fals dan Rhoma Irama
Sambutan fans terkait rencana raja dangdut Rhoma Irama duet untuk pertama kali dengan legenda musik Tanah Air Iwan Fals.
0
Staf Medis Maradona Akan Diadili Atas Kematian Legenda Sepak Bola Itu
Hakim perintahkan pengadilan pembunuhan yang bersalah setelah panel medis temukan perawatan Maradona ada "kekurangan dan penyimpangan"