TAGAR.id, Jakarta - Musim mudik lebaran semakin dekat, tentu perlu menjaga stamina, terutama untuk yang mudik dengan membawa kendaraan pribadi.
Menurut dokter, para pemudik yang menyetir kendaraan pribadi agar menghindari makanan tinggi karbohidrat dan lemak guna menghindari kantuk saat mengemudi.
Dokter Spesialis Konsultasi Gizi Klinik dari Rumah Sakit Pelni, dr. Jovita Amelia, Sp.GK mengatakan, hindari makanan tinggi lemak dan karbohidrat mengandung elemen yang menyebabkan lelah atau mengantuk setelah Anda menyantapnya yakni serotonin dan triptofan.
Jovita yang tergabung dalam Perhimpunan Dokter Spesialis Gizi Klinik Indonesia itu menjelaskan, aerotonin berperan dalam regulasi mood dan siklus tidur.
Sementara triptofan membantu tubuh memproduksi serotonin. Triptofan sendiri merupakan asam amino yang terdapat di dalam protein dan karbohidrat dapat membantu tubuh mengabsorbsi triptofan.
"Karena itu, hindari makanan tinggi karbohidrat dan protein untuk menghindari mengantuk," ujar dia melalui pesan elektroniknya, dikutip dari Antara, Sabtu, 23 April 2022.
Dilansir dari Medical News Today, triptofan umumnya ditemukan dalam ikan salmon, daging unggas, telur, bayam, biji-bijian, susu, produk kedelai dan keju. Sementara makanan yang diketahui mengandung tinggi karbohidrat antara lain nasi putih, kue, kue kering, donat, muffin, susu dan permen.
Makanan tinggi lemak juga diketahui bisa menyebabkan kantuk, karena melepaskan cholecystokinin (CCK) yang berhubungan dengan rasa lelah.
Menurut Jovita, jumlah makanan juga berpengaruh terhadap munculnya kantuk. Dia mengatakan, makan dalam jumlah besar biasanya lebih menyebabkan mengantuk
"Ini karena terjadi peningkatan gula darah dan akan diikuti oleh penurunan level energi," katanya.
Penurunan energi khususnya di siang hari bisa sangat berbahaya bagi orang yang bekerja dalam kondisi berisiko, seperti mereka yang mengoperasikan mesin atau kendaraan.
Hal lainnya yang juga berkontribusi pada risiko mengantuk sepanjang hari yakni kurang tidur di malam hari. Seseorang yang cukup tidur di malam hari cenderung mengalami penurunan energi yang signifikan. Tidur siang sebentar di siang hari bisa membantu Anda mengurangi risiko mengantuk. []
Baca Juga:
- Cara Menjaga Pola Makan Agar Tetap Sehat Usai Lebaran
- Pentingnya Pola Makan Gizi Seimbang saat New Normal
- Tips Mengontrol Pola Makan Sehat untuk Pengidap Diabetes
- Tantangan Global, Makanan dan Pola Makan