Sleman - Seorang perempuan berhijab diduga menjadi korban pelecehan seksual oleh pelaku tidak dikenal saat asyik bersepeda di kawasan Kaliurang, Ngemplak, Sleman, pada Minggu, 28 Juni 2020. Pengalaman tak mengenakkan tersebut viral di media sosial.
Perbuatan tak senonoh tersebut dibagikan oleh akun Twitter @merapi_news dan menjadi perbincangan hangat di media sosial setelah postingan diterbitkan. Pesan melalui tangkapan layar itu menyebut agar semua pengendara sepeda berhati-hati, terutama goweser perempuan.
Sudah dicek, tapi tidak ada laporan masuk ke Polsek Ngemplak terkait peristiwa itu
"Assalamualykum min, mau kasih info aja untuk lebih berhati-hati saat bersepeda terutama perempuan. Tadi pagi mba aku sepedaan berdua aja sama mba sepupu sekitar jam 6 lebih, di jalan terjadi pelecehan seksual. Padahal mba ku sudah berpakaian sopan berjilbab...semoga tidak ada lagi kejadian seperti itu. Semoga pelaku sadar dan tidak mengulangi peebuatan tsb," cuit pesan tersebut.
Pengunggah kabar tersebut juga melampirkan informasi bahwa dugaan pelecehan seksual terjadi di Jakal KM 14 area Universitas Islam Indonesia (UII).
"Jakal km 14..area UII," tambah pengunggah.
Sementara itu, Kepala Kepolisian Sektor Ngemplak Komisaris Wiwik Hari Tulasmi mengaku belum mendapat laporan adanya korban yang diduga menjadi korban pelecehan seksual.
"Sudah dicek, tapi tidak ada laporan masuk ke Polsek Ngemplak terkait peristiwa itu," ujarnya saat dihubungi Tagar melalui telepon seluler, Senin, 29 Juni 2020.
Meski demikian, Wiwik mengakui bahwa wilayah itu menjadi kawasan rawan tindak kejahatan serta pencurian. Untuk mengantisipasi tindak kejahatan tersebut, pihaknya terus menggelar Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) yang menjadi program utama Polsek Ngempak.
"KRYD kami gelar tiap hari di jalan tersebut bahkan tiap malam kami patroli karena memang rawan kejahatan," ucapnya.
Pihaknya mengimbau kepada para pesepeda untuk lebih waspada dan berhati-hati ketika melintas di kawasan tersebut.
"Kepada masyarakat agar selalu berhati-hati saat bersepeda. Mengingat jalan Kaliurang adalah jalur wisata dan medannya juga menanjak," ucapnya. []
