IHSG Melesat 2,48% Tembus Level 5.070,56

Sempat diwarnai aksi jual investor asing, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan Senin, 8 Juni 2020 menguat 2,48 persen di level 5.070
Grafik Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) 2007-2011

Jakarta - Angin segar berhembus di lantai Bursa Efek Indonesia (BEI). Meski sempat diwarnai aksi jual investor asing, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada  penutupan perdagangan di awal pekan, Senin, 8 Juni 2020 melesat 2,48 persen atau menguat 122,8 poin di level 5.070.

Indeks saham unggulan LQ 45 menguat 3,19 persen atau 24,619 poin di level 795,287. Nilai transaksi pada penutupan perdagangan Senin mencapai Rp 13,5 triliun. Sebanyak 303 saham naik, 134 saham turun, dan 157 saham stagnan. 

Baca Juga: Hari Ini IHSG Ditutup Menguat 0,63 Persen

Pasar sempat diwarnai aksi jual investor asing, tapi tak sampai menekan IHSG

Seluruh indeks sektoral menguat. Penguatan paling tinggi dipimpin sektor keuangan yang naik 4,46 persen.  Frekuensi saham ditransaksikan sebanyak 930.509 kali dengan total volume perdagangan sebanyak 16,398 miliar saham senilai Rp 13,529 triliun. Sementara kapitalisasi pasar mencapai Rp 5.882,332 triliun, dengan dana asing yang masuk tercatat Rp 83,182 miliar.   

Investor asing mencatat penjualan bersih Rp 90 miliar di seluruh pasar. Saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) Rp 238,1 miliar, PT MNC Vision Network Tbk (IPTV) Rp 212,2 miliar, dan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 112,1 miliar.

Saham-saham yang mengalami kenaikan harga diantaranya MLBI sebesar Rp1.500 menjadi Rp11.525 per lembar dan BBCA sebesar Rp875 menjadi Rp29.500 per lembar serta SMGR sebesar Rp725 menjadi Rp10.150 per lembar.

Saham-saham yang mengalami penurunan harga diantaranya PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) sebesar Rp325 menjadi Rp 8.600 per lembar. Saham PT Maskapai Reasuransi Indonesi Tbk (MREI) sebesar Rp 275 menjadi Rp 6.675 per lembar serta PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) sebesar Rp 225 menjadi Rp 6.950 per lembar.

Saham-saham yang teraktif diperdagangkan yakni PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) sebanyak 47.112 kali senilai Rp 1,26 triliun. Setelah itu  diikuti  PT Putra Rajawali Kencana Tbk (PURA) sebanyak 40.448 kali senilai Rp7,59 miliar serta PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) sebanyak 28.552 kali senilai Rp 728,8 miliar.

Simak PulaIHSG Terkoreksi 0,49 Persen, Ini Saham yang Diborong

Pada penutupan akhir pekan lalu, Jumat, 5 Juni 2020, IHSG  ditutup menguat 31,078 atau 0,63 persen menjadi 4.947,8 poin. Nilai transaksi  mencapai Rp 9,77 triliun. Sementara sebanyak 274 saham mengalami kenaikan harga, 179 saham mengalami penurunan harga dan 179 tidak mengalami perubahan harga. []

Berita terkait
IHSG Sesi Pagi Menguat, Apakah Pertanda Baik
Memasuki sesi pembukaan perdagangan di Bursa Efek Indonesia, Selasa pagi, 5 Maret, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sudah bergerak positif.
Perlahan Bangkit, IHSG Tembus Level Psikologis 4000
IHSG di Bursa Efek Indonesia terbang menembus level psikologis 4000 di tengah pelemahan bursa saham regional karena khawatir penyebaran Covid-19.
Kapan IHSG dan Ekonomi Bangkit Kembali?
Setelah merebaknya wabah Virus Corona atau Covid-19 di akhir Januari 2020, Indeks Harga Gabungan Saham (IHSG) anjlok -36,1%.