Identitas Pelaku Penusukan Sadis di Seturan Sleman

Polisi sudah mengantongi identitas pelaku penusukan sadis di warung Burjo Andeska Seturan, Depok, Sleman, Yogyakarta.
Ilustrasi Penusukan (Foto: Istimewa)

Sleman - Setelah melakukan penyelidikan secara intensif, Polsek Depok Barat berhasil mengidentifikasi pelaku penganiayaan sadis di Burjo Andeska Jalan Seturan, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Insiden tersebut terjadi pada Kamis, 13 Agustus 2020 sekitar pukul 23.00 WIB.

"Untuk tersangka sudah bisa kami ketahui identitasnya. Kami baru maksimalkan keberadaannya di mana," kata Kapolsek Depok Barat Komisaris Polisi (Kompol) Rachmadiwanto saat dihubungi wartawan, Rabu, 26 Agustus 2020.

Rachmadiwanto membeberkan, pihaknya menduga bahwa para terduga tersangka yang jumlahnya diperkirakan kurang lebih lima orang. Saat ini dalam perlindungan teman-temannya. "Terduga pelaku berlindung di balik teman-temannya," ucapnya.

Antara terduga pelaku penganiayaan dengan korban diketahui tidak saling mengenal. Mereka bertemu di sebuah warung burjo. rombongan pelaku diduga dalam pengaruh minuman keras.

Baca Juga:

Adi, 42 tahun, penjual makanan kaki lima di sekitar lokasi kejadian menyaksikan peristiwa penusukan tersebut. Menurutnya, terduga pelaku mengejar korban ke jalan raya sambil membawa senjata tajam jenis pisau.

Untuk tersangka sudah bisa kami ketahui identitasnya. Kami baru maksimalkan keberadaannya di mana.

Dia mengatakan, ada tiga orang keluar dari warung Andeska salah satunya itu korbannya. "Saya enggak tahu awalnya kenapa, yang pasti saya kaget ada helm jatuh di jalan. Saya melihat tiga orang berselisih, satu bawa pisau yang dua enggak terus berkelahi di pinggir jalan," katanaya.

Dari arah sebarang jalan, Adi mendengar ketiga pria terlibat percekcokan dan menahan pria yang sedang dikejar. Salah satu pria yang membawa pisau lalu mengayunkan pisau ke arah korban dan mengenai perut sebelah kiri hingga luka sobek.

Baca Juga:

Warga belum sempat melerai ketiga pemuda tersebut karena tak ingin ikut campur urusan orang dan khawatir terjadi hal-hal yang bisa menambah masalah.

Korban berhasil melarikan diri dari pria yang menggenggam senjata sembari merintih kesakitan. Korban kemudian pergi ke arah selatan lalu bertemu pengendara ojek online (ojol) yang kebetulan melintas.

Pria bersenjata tajam terus mengejar korban, namun terhalang pengendara motor sehingga kehilangan jejak. "Korbannya lari ke Indomaret ketemu ojek online. Bilang pak tolongin saya pak tolongin saya. Itu yang saya dengar. Lalu pergi ke arah selatan. Pelaku enggak berhasil mengejar," ujarnya.

Menurut pengamatannya, ketiga pria tersebut terlihat seperti mahasiswa. "Masih muda-muda sih kayanya mahasiswa. Jam segitu kalau bukan mahasiswa siapa lagi kan," katanya. []

Berita terkait
Kesaksian Penusukan Sadis di Seturan Sleman
Menurut kesaksian warga di lokasi kejadian, insiden penganiayaan di Warung Burjo Andeska Seturan Sleman, Yogyakarta, berlangsung sadis.
Kata Polisi soal Penusukan Pelajar di Seturan Sleman
Insiden penusukan pelajar di warung Burjo di Seturan, Sleman, Yogyakarta sudah 10 hari berlalu. Begini penjelasan polisi.
Penusukan dan Main Keroyok di Rumah Kos Yogyakarta
Gegara burung empat pria bertato mengeroyok dan menusuk warga di Kota Yogyakarta.