Makassar - Prof Husain Syam kembali terpilih menjadi rektor Universitas Negeri Makassar (UNM) untuk periode tahun 2020-2024. Husain Syam berhasil menyisihkan dua kandidat lain yang menyerahkan sepenuhnya untuk mendukungnya sehingga memperoleh total 95 suara. Pemilihan berlangsung di Lantai 14 Menara Pinisi UNM, Rabu, 15 April 2020.
Mereka yang tersisih adalah Prof. Ramli Umar dan Dr. Tuti Supatminingsih. Pemilihan rektor ini berlangsung secara tertutup dan menggunakan video conference.
Alhamdulilla terlaksana dengan baik. Selain itu pada pemilihan ini semua senat yang jumlahnya 62 orang turut hadir.
Rapat juga diikuti Kepala Biro SDM Kemendikbud, Dyah Ismayanti serta sejumlah ketua dan anggota Senat Akademik UNM Makassar. Rapat penentuan dilakukan secara online mengingat kondisi darurat Covid-19.
“Dua kandidat lain menyerahkan suaranya kepada Prof. Husain Syam, karena pada pemilihan internal kedua kandidat lain hanya mendapat masing-masing satu suara sehingga mereka bersepak untuk memberikan demi kebersamaan,” kata Ketua Pemilihan Rektor UNM Makassar, Hamsu Gani.
Hamsu menambahkan, pelaksanaan pemilihan dengan cara daring merupakan usulan dari kementerian setelah melihat kondisi bangsa saat ini. Meski sedikit berbeda, akan tetapi kata Hamsu pemilihan secara daring juga berlangsung dengan baik.
“Alhamdulilla terlaksana dengan baik. Selain itu pada pemilihan ini semua senat yang jumlahnya 62 orang turut hadir,” jelasnya.
Direktur PPs UNM itu menambahkan, meski pemilihan telah berlangsung akan tetapi untuk pelaksanaan pelantikan masih menunggu arahan.
“Kalau dari aturan, rektor terpilih paling lama dilantik sebulan setelah terpilih,” jelasnya.
Rektor terpilih, Husain Syam mengatakan kedepan akan membawa UNM menjadi kampus yang berjiwa enterpeneur, salah satunya dengan mewajibkan adanya mata kuliah kewirausahaan dalam pembelajaran. []