Hotel Mewah di Labuhanbatu Nunggak Pajak Dua Tahun

Penginapan bernama Hotel Nuansa yang memiliki 31 kamar itu tidak membayar pajak parkir dua tahun lamanya.
Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Labuhanbatu memasang spanduk berukuran 1 x 5 meter bertuliskan "Wajib Pajak Ini Menunggak Pajak Parkir" di pagar depan Hotel Nuansa, Kamis 18 Juli 2019. (Foto: Tagar/Habibi).

Labuhanbatu - Ada pemandangan berbeda di depan hotel mewah yang berada di Jalan SM Raja, Rantauprapat, Kecamatan Rantau Selatan, Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara.

Penginapan bernama Hotel Nuansa yang memiliki 31 kamar itu tidak membayar pajak parkir kendaraan sekitar dua tahun lamanya.

Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Labuhanbatu (Bapenda) terpaksa memasang spanduk berukuran 1 x 5 meter bertuliskan "Wajib Pajak Ini Menunggak Pajak Parkir" yang dipajang di pagar depan hotel.

Baca juga: Polisi Amankan Ribuan Rokok Ilegal di Labuhanbatu

Tindakan tegas dilakukan Bapenda Labuhanbatu berupa penagihan paksa dan pemasangan spanduk peringatan terhadap objek pajak. 

Kepala Bidang Pengendalian dan Pelaporan Bapenda Labuhanbatu Muslih kepada wartawan mengatakan, tindakan itu dilakukan sesuai Peraturan Daerah (Perda) Nomor 1 Tahun 2011 Tentang Pajak Parkir.

"Sudah kami imbau dan kami lakukan pendekatan kepada pihak (manajer) hotel, kita mau melakukan evaluasi PAD Tahun 2018. Namun tidak diindahkan mereka," katanya.

Sebelumnya, sambung Muslih, pihaknya telah memberikan surat teguran pertama sampai teguran ke tiga. Namun, pihak Hotel Nuansa belum memenuhi kewajiban mereka membayar pajak parkir.

"Setelah diberikan teguran, mereka hanya berjanji akan membayar. Nanti ke nanti saja hingga berjalan dua tahun ini. Sampai akhirnya, didampingi Satuan Polisi Pamong Praja kami mengambil tindakan tegas. Mendatangi wajib pajak dan melakukan penagihan paksa dan memasang spanduk peringatan terhadap objek pajak di depan hotel tersebut," sebutnya.

Baca juga: Badan Keuangan Labuhanbatu Bayar Proyek Mangkrak

Namun, besaran nominal pajak parkir tidak bisa dirincikan oleh pihaknya. "Nominalnya, tergantung laporan mereka saja. Tetapi hingga saat ini, pihak Hotel Nuansa tidak memberikan laporan yang kami minta," tandasnya.

Sementara pihak Hotel Nuansa belum berhasil dikonfirmasi terkait tunggakan pajak parkir tersebut. Karena Manajer Hotel, Aripin Tampubolon tidak berada di tempat.

"Manajer lagi ke luar, nanti saja kalau sudah pulang saya beritahu kedatangan bapak ke hotel ini. Kalau ngak datang aja lagi besok," ujar seorang pria, pegawai hotel.[]

Berita terkait