Jakarta - Anggota DPR RI Hillary Brigitta Lasut turut berempati dengan apa yang dialami Politikus PDI Perjuangan (PDIP) Adian Napitupulu. Dia mendesak agar dokter dan paramedis melakukan penanganan serius terkait serangan jantung yang diderita Adian.
Semoga, penanganan serius dari pihak rumah sakit maupun dokter dalam perawatan penyembuhan saudara Adian.
"Sebagai sesama anggota DPR RI, (saya) meminta kepada paramedis untuk bekerja dan menangani sakit yang dialami Adian secara serius dalam proses penyembuhan," katanya kepada Tagar, Kamis 19 Desember 2019.
Hillary menjelaskan, terakhir dia mendengar kabar mantan aktivis 98 itu sedang dalam perawatan intensif di Rumah Sakit (RS) Doris Sylvanus Palangkaraya.
"Karena diduga dia (Adian) kena serangan jantung saat penerbangan dari Jakarta menuju Palangkaraya, tepatnya saat akan melaksanakan tugas kunjungan kerja di Palangkaraya," ujarnya.
Anggota DPR termuda ini juga mengharapkan penanganan serius dari rumah sakit dan dokter untuk bekerja seoptimal mungkin, agar kondisi Adian lekas stabil.
"Semoga, penanganan serius dari pihak rumah sakit maupun dokter dalam perawatan penyembuhan saudara Adian," tuturnya.
Dia menilai sosok Adian yang dikenal kritis, sangat dibutuhkan dan perannya tidak tergantikan sebagai wakil rakyat, untuk membuat negara ini lebih maju.
"Karena bagaimana pun, pemikiran mantan aktivis mahasiswa di era reformasi ini masih sangat dibutuhkan oleh masyarakat Indonesia untuk memajukan bangsa dan negara," ucapnya.
Hillary berharap keluarga Adian yang saat ini menjaga dan sabar merawatnya, selalu diberikan kekuatan oleh Tuhan YME.
"Semoga diberikan kekuatan dan ketabahan, dan tentunya kami memanjatkan doa kepada Tuhan agar diberikan kesembuhan yang sempurna bagi saudara kami ini (Adian), agar nanti bisa bersama-sama lagi dalam menjalankan amanah rakyat Indonesia di Gedung DPR RI," tuturnya.
Politikus Partai NasDem ini juga berdoa agar Adian lekas sembuh dan dapat menjalankan kembali aktivitasnya di Gedung Parlemen.
"Tentunya doa dan harapan saya sebagai teman sekerja di DPR RI, semoga Bapak Adian cepat sembuh, karena negara ini masih sangat membutukan pemikiran dari Bapak Adian yang begitu brilian ketika menyampaikan pendapat," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Doris Sylvanus, Yayu Indriaty mengatakan Adian mengalami serangan jantung di pesawat saat menuju Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah (Kalteng).
"Kondisi beliau normal, baik tekanan darah maupun lainnya. Saat ini tim terus melakukan pemantauan, termasuk memberikan obat yang diperlukan," kata Yayu di kantornya, Kamis, 19 Desember 2019, dilansir dari Antara.
Beberapa jam lalu, eks aktivis 98 itu sedang ditangani di ruang perawatan jantung di RSUD dr Doris Sylvanus. Saat ini Adian Napitupulu sudah diterbangkan ke Jakarta, untuk mendapat perawatan lebih intensif.
"Sesuai yang disampaikan Bapak Gubernur dan permintaan keluarga, beliau sore nanti direncanakan dirujuk ke Rumah Sakit Medistra Jakarta. Hasil pemeriksaan menyatakan beliau dinyatakan dapat dirujuk," katanya.
Dia mengungkapkan penyebab kolaps politikus PDIP itu murni karena serangan jantung. Hal itu diketahui setelah pemeriksaan penunjang di rumah sakit negeri di Kalteng itu.
"Kami menerima kedatangan Bapak Adian Napitupulu tadi pagi usai beliau mendapat penanganan pertama untuk mengatasi kegawatdaruratannya di RSI PKU Muhammadiyah Palangka Raya," tuturnya. []