Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali mempercayakan Retno Priansari Marsudi menjadi Menteri Luar Negeri pada Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024. Wanita kelahiran Semarang 27 November 1962 ini memang pantas untuk memimpin kembali Kementerian Luar Negeri.
Retno Marsudi dinilai berhasil menjalankan politik diplomasi Indonesia, peka terhadap urusan regional dan juga multilateral. Ia telah teruji dalam kemampuan diplomasinya. Dengan kemampuan itu ia layak untuk dipertahankan menjadi pembantu presiden. Ini terbukti, Retno kembali memimpin Kementerian Luar Negei.
Retno seorang diplomat ulung. Ia mengawali karier dari bawah hingga bisa menjadi Menteri Luar Negeri. Retno memulai karirnya sebagai staf di Biro Analisa dan Evaluasi untuk ASEAN pada tahun 1986. Ia berhasil membawa Indonesia berhasil meraih prestasi global, seperti bergabung sebagai Anggota Tidak Tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk periode 2019-2020.
Bagaimana dengan harta kekayaannya? Retno tercatat terakhir kali lapor harta kekayaan ke LHKPN pada 3 April 2018. Diketahui jumlahnya sebesar Rp 15.431.338.483. Harta itu meliputi delapan bidang tanah dan bangunan yang tersebar di Depok, Bekasi dan Bogor dengan nilai jual Rp 2.548.454.500. Sementara , harta berupa alat transportasi dan mesin sebesar Rp 2.548.454.500. Jumlah harga bergerak lainnya Rp 120.000.000. Terakhir, kas dan setara kas Rp 12.029.883.983. []
- Baca Juga: Retno Marsudi Harus Jadi Menteri Jokowi Lagi
- Retno Marsudi, Srikandi Imut Nyalinya Membuat Lawan Surut