Haris Azhar: Banyak Pejabat Cari Panggung di Kasus Akidi Tio

Haris Azhar menyatakan bahwa persoalan sumbangan dana fantastis dari keluarga Akidi Tio belum bisa disebut penipuan.
Direktur Eksekutif Lokataru Foundation Haris Azhar. (Foto: Tagar/Fernandho P)

Jakarta - Kepolisian Daerah Sumatra Selatan atau Polda Sumsel telah memeriksa putri dari Akidi Tio terkait rencana sumbangan dana untuk penanganan Covid-19 senilai 2 triliun rupiah. Peristiwa ini lantas menggegerkan perhatian publik.

Bantuan tersebut tadinya akan disalurkan dan diterima secara simbolis oleh Kapolda Sumatera Selatan Inspektur Jenderal Eko Indra Heri. Namun, hingga kini, keberadaan uang bantuan itu belum dipastikan kejelasannya.

Menanggapi hal itu, Direktur Eksekutif Lokataru Haris Azhar dalam keterangan tertulis, Selasa, 3 Agustus 2021, menyatakan bahwa persoalan sumbangan dana fantastis dari keluarga Akidi Tio belum bisa disebut penipuan.


Kenapa urusan begini dipidana, itu bodohnya pemerintah kenapa percaya-percaya saja. Kalau enggak ada itu semua, tidak boleh sermonial. Ini bukti pejabat cari panggung.


Haris menjelaskan, pemeriksaan terhadap Heriyanti, anak Akidi Tio oleh Polda Sumatera Selatan adalah hal yang wajar. "Ini kan mau nyumbang silakan diperiksa," kata Haris Azhar.

Kendati demikian, Haris mempertanyakan perkara tersebut yang akan dibawa ke ranah pidana. Lantas dirinya juga mengkritik upaya pemerintah yang percaya begitu saja bahkan, sebagian pejabat, kata dia, terus berupaya mencari panggung dalam perkara ini.

"Kenapa urusan begini dipidana, itu bodohnya pemerintah kenapa percaya-percaya saja. Kalau enggak ada itu semua, tidak boleh sermonial. Ini bukti pejabat cari panggung," ujarnya.

Sebelumnya, Polisi telah meminta keterangan empat orang pada 2 Agustus 2021, perihal bantuan Rp 2 triliun untuk penanganan Covid-19. Keempat orang itu adalah anak perempuan almarhum Heriyanti, anak menantu Rudi Sutadi, cucu almarhum Akidi, serta seorang dokter pribadi keluarga, Hardi Darmawan.

"Semestinya hari ini sudah ada uang tersebut, tapi saat kita tunggu sampai pukul 14.00 WIB uang tersebut belum ada di Rekening Giro Bank Mandiri milik mereka, oleh karena itu kita panggil mereka untuk dimintai kejelasan," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumatera Selatan Kombes Pol Hisar Siallangan. []

Baca Juga: Haris Azhar dan Pakar Kebijakan Publik Soroti Yasonna

Berita terkait
Anak Akidi Tio Ditangkap, Diduga Bohong Sumbang Rp 2 Triliun
Pasalnya, kontroversi sumbang itu telah terungkap secara perlahan. Uang yang dijanjikan itu pun hingga kini pernah terwujud.
Profil Akidi Tio, Donasi Rp 2 Triliun untuk Penanganan Covid
Baru-baru ini nama almarhum Akidi Tio sedang menjadi pusat pembicaraan publik usai keluarga besarnya memberikan bantuan senilai Rp 2 triliun.
Terharu Akan Berita Pandemi, Akidi Tio Sumbang 2 Triliun
Salah satu alasan keluarga mendiang Akidi Tio tergerak untuk membantu karena sedih mendengar kematian teman-temannya akibat Covid-19.
0
Pemerintah Bentuk Satgas Penanganan PMK pada Hewan Ternak
Pemerintah akan bentuk Satgas Penanganan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) untuk menanggulangi PMK yang serang hewan ternak di Indonesia