Jakarta - Unjuk rasa di Manokwari pada 19 Agustus 2019 merembet pembakaran gedung pemerintahan daerah. Sekretaris Daerah (Sekda) Papua Barat Nathaniel mengaku bakal mencarikan gedung baru untuk DPR (Dewan Perwakilan Rakyat) wilayahnya.
Ketika itu, massa menghancurkan gedung sekretariat Majelis Rakyat Papua (MRP) Papua Barat. Gedung yang berada tepat di depan kantor DPR itu hangus dibakar massa.
"Kalau sudah terbakar begini ya kita terpaksa harus cari gedung baru. Pastinya akan sewa sehingga ada tempat untuk melaksanakan tugas-tugas DPR," kata Nathaniel di Manokwari, Papua, seperti dilansir dari Antara, Kamis 22 Agustus.
Soal bagaimana teknis pelantikan, dimana lokasinya nanti baru diatur. Yang penting sekarang kita harus cari gedung untuk sekretariat sementara.
Gedung yang diamuk massa itu, kata Nathaniel, tidak akan berimbas pada pelantikan anggota DPR Papua Barat yang terpilih pada Pemilu serentak 2019 periode 2019-2024
"Soal bagaimana teknis pelantikan, dimana lokasinya nanti baru diatur. Yang penting sekarang kita harus cari gedung untuk sekretariat sementara,"ujar dia.
Begitu pula kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Papua Barat yang berada dalam satu atap dengan gedung MRP.
Pemprov juga akan mengupayakan gedung bagi MRP. Sedangkan untuk Dinas Kependudukan, pihaknya akan mendorong agar pembangunan gedung yang sudah dimulai sejak beberapa tahun lalu dipercepat.
"Pembangunan kantor Dinas Kependudukan tahun ini seharusnya sudah selesai. Nanti akan kami cek," tuturnya.