Parepare - Partai Golkar berhasil meraih suara terbanyak pada pemilihan Calon Legislatif (Caleg) 2019 di kota parepare dengan mengantongi 17.884 suara.
Berdasarkan hasil perhitungan suara Pileg 2019 ini, Golkar Parepare dipastikan mengamankan lima kursi di DPRD dan merupakan peraih kursi terbanyak dari partai lain yang lolos.
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Golkar Parepare, Muh Yusuf mengatakan dengan raihan suara tersebut maka Partai Golkar akan menempatkan kadernya sebagai ketua DPRD Parepare
"Alhamdulillah, masyarakat Parepare masih memberikan kepercayaan kepada partai Golkar sebagai partai peraih kursi terbanyak di Parepare, itu berarti bahwa Golkar akan menempatkan kadernya sebagai ketua DPRD," ujarnya kepada Tagar, Kamis 16 Mei 2019.
Namun saat ditanya terkait kader Golkar yang akan menjadi ketua DPRD, pihaknya mengaku akan menunggu penetapan hasil pemilu dari KPU.
Untuk kursi ketua DPRD, kita sementara masih menunggu penetapan hasil Pileg 2019 ini.
Kata Yusuf, pasca ada penetapan, partai akan melakukan penentuan berdasarkan kriteria dari partai melalui penilaian dari internal partai.
"Setelah penetapan, nanti dilakukan seleksi ketua melalui kriteria organisasi. Mengacu 2018, ada delapan kriteria objektif dan sama, maka masuk di kriteria subjektif berdasarkan perolehan suara terbanyak," tambahnya.
Selai itu, kata dia, yang lebih penting dari itu semua adalah bagaiman Partai Golkar bisa berkomitmen untuk mengawal aspirasi masyarakat.
"Jadi berkomitmen untuk mengawal aspirasi masyarakat melalui kebijakan politik, baik di legislatif maupun di eksekutif," tandasnya.
Diketahui Calon Legislatif (Caleg) terpilih Golkar Parepare yakni Andi Nurhatina, Kaharuddin Kadir, Muliadi, Sulaeman dan Indriani Husni. []
Baca juga:
- Istri Wali Kota Parepare Gagal ke Senayan
- 60 Persen Kursi DPRD Parepare Diduduki Pendatang Baru
- Keterwakilan Perempuan di DPRD Parepare Meningkat
- Ini Harapan Wali Kota Parepare Kepada Legislatif Baru
