Yogyakarta - Gempa tektonik terjadi pada Senin, 19 Oktober 2020, pukul 10.55.16 WIB yang berpusat di wilayah Dataran Tinggi Dieng, Jawa Tengah. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa ini memiliki kekuatan M=3.0. Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 7,10 LS dan 109.85 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 16 kilometer arah utara Dieng pada kedalaman 17 kilometer.
Kepala Stasiun Geofisika Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Yogyakarta Aagus Riyanto mengatakan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal akibat aktivitas sesar lokal yang belum teridentifikasi atau blind fault.
Baca Juga:
"Bisa jadi merupakan bagian dari sistem sesar Baribis Kendheng, mengingat epicenter terletak di tenggara segmen Baribis Kendheng segmen Pekalongan," katanya dalam keterangan tertulis pada Senin, 19 Oktober 2020.
Menurut dia, dampak gempa ini guncangannya dirasakan di daerah Dataran Tinggi Dieng. Getaran dirasakan oleh beberapa orang di Pos PGA Dieng. Benda-benda ringan yang digantung bergoyang. "Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut," ungkapnya.
Bisa jadi merupakan bagian dari sistem sesar Baribis Kendheng, mengingat epicenter terletak di tenggara segmen Baribis Kendheng segmen Pekalongan.
Agus mengungkapkan, sampai Senin, 19 Oktober 2020 pukul 12.00 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan aatau aftershock. BMKG megeluarkan rekomendasi kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Baca Juga:
Rekomendasi lainnya yakni agar warga menghindari dari bangunan yang retak atau rusak yang diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal cukup tahan gempa atau tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum ke dalam rumah.
Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg (user: pemda, pwd: pemda-bmkg) atau infobmkg. []
